Tiga

5 2 2
                                    

Jangan lupa vote & comment loh ya :)

Ayoo kita mulai!!












Orang bilang kita harus pandai membawa diri kita dan berbaur dengan orang baru. Sekarang, lebih tepatnya dikelasku, ada satu anak baru pindahan dari negara tetangga.

Di jam istirahat ini aku melihat dia sedang duduk di bawah pohon beringin sambil menikmati bekalnya disana. Aku duduk disebelahnya dan mulai bercerita sedikit tentang kelas dan sekolah ini, karena aku adalah ketua kelas dari 10-b.

Sampai dimana aku bertanya kepada dia,

"Kayaknya kau sangat suka bekal hari ini," ucap ku karna melihat dia memakan lauk sangat lahap.

"Ya, ini adalah menu bekal yang paling aku tunggu-tunggu."

"Emangnya kau bawa apa?" tanyaku sedikit mengintip menu makan siangnya.

"Daging saus lada hitam, menu yang paling aku favoritkan itu adalah daging yang kaya gini. Karna ini sangat enak dan rasanya beda dari olahan daging yang lainnya. Kau mau mencobanya?" dia menawarkan ku untuk mencicipi bekal yang dibawakan oleh ibunya.

Karena aku penasaran daging seperti apa yang dia maksud, aku pun mulai memasukkan daging dengan potongan kecil ke mulut dan mulai merasakan daging itu. Daging dengan rasa yang aneh, baunya amis, sedikit anyir di lidah ketika aku mulai gigit. Intinya rasanya tidak seperti dia katakan tadi. 

"Kalo boleh tau ini daging apa?" tanya ku yang membuat dia tiba-tiba sumringah.














"Orang tua mu," tiga kata yang membuat saya membeku ditempat.

Saat itu juga tiba-tiba datang petugas kebersihan menarik ku dan berbisik, "Sebaiknya kamu jangan berteman dengannya atau kamu akan jadi korban selanjutnya."

Setelah itu, aku melirik kearah belakang, melihat dia tengah senyum dan tiba-tiba tertawa nyaring.




















Dorrrr!!! Hayooo jangan serius banget bacanyaa!! 

Gimana? Gimana? Seruu gak nih? 

Untuk goresan selanjutnya bakal lebih dorr lagi, siap-siap yaa...

Salam hangat dari;

finn (aly)

MY SCRATCHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang