7

714 43 1
                                    


"Hmmm.. pasti kau sudah memutuskan untuk ikut jungkook ke seoul bukan ?" Tanya ibu nayeon

Hal itu sontak membuat jungkook dan nayeon terkejut,bagaimana bisa ibunya tau.

"Neee..eomma"

"Apa eomma mengizinkan?"

Ibunya pun tersenyum dan mendekati Nayeon,lalu mengusak rambut nayeon .

"Tentu saja sayang,bukan nya eomma sudah pernah menawarkan ini ?"

"Benarkah ,aah aku senang sekali eomma"

"Aku kira eomma sudah berubah pikiran"

Nayeon langsung memeluk eomma nya .

"Jaga diri baik-baik disana,jangan nakal,jaga kesehatan dan bekerjalah dengan baik, ibu selalu mendukung mu."

Ucap ibu nayeon sambil memeluk tubuh anak gadis tersayang nya ini .

"Aku pasti akan menjaganya dengan baik eomma,aku janji" Saut jungkook yang tak kalah bahagianya .

"Nee..eomma percaya padamu nak."















2 hari kemudian ..

Nayeon bersiap-siap untuk pergi ke kantor nya dengan membawa satu amplop kuning yang berisikan surat pengunduran diri,

Ia benar-benar gugup,dan merasa tidak enak kepada atasan nya,di karenakan belum lama ini,dia sudah di angkat menjadi sekretaris setelah 1 tahun bekerja .

Sungguh baginya sebuah pencapaian yang luar biasa,tapi mau bagaimana lagi,mungkin ini yang terbaik .

Nayeon sudah berdiri di depan ruangan CEO tempat dia masih bekerja sekarang .

tok..tok.tokk

"Masuk" Ucap bos dari dalam ruangan .

Ini adalah CEO di kantor nayeon sekarang bekerja , Bernama Oh sehun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ini adalah CEO di kantor nayeon sekarang bekerja , Bernama Oh sehun

Nayeon pun masuk dan menunduk kan kepala tidak berani menatap atasannya .

"Ada apa nayeon ? "
Ucap dingin Sehun

"Saya ingin menyerahkan ini sajangnim "
Nayeon menyerahkan amplop tersebut ke meja CEO , dengan kepala yang masih menunduk .

Lalu sehun pun membuka isi amplop itu dan membacanya.

Keningnya pun berkerut,membaca satu kalimat yang membuatnya kecewa.

Kenapa kecewa karena, Karena nayeon sebentar lagi akan meninggalkannya.

"Kenapa nayeon?" Tanya sehun dengan tatapan kosongnya .

"Maafkan saya sajangnim, ini juga keputusan terberat yang saya ambil" Ucap nayeon dengan hati-hati agar tidak melukai perasaan sehun dengan kata-katanya .

POSESIF & OBSESIF ❗️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang