POSESIF & OBSESIF ❗️

21

Pukul 16.50

Nayeon sudah menyelesaikan pekerjaan nya dan mengirim file2 nya ke taehyung melalui email.
Nayeon memang bisa di andalkan dalam pekerjaan seperti ini,
Ia bukan tipe pekerja yang bertele-tele dalam mengerjakan tugas-tugasnya , bagaimana seorang tuan kim tidak puas dengan kinerja yang seperti ini .

Setelah membereskan berkas dan meja kerja nya,
Nayeon pergi ke ruangan taehyung untuk menyerahkan berkas yang harus di bahas saat meeting besok pagi, sebenarnya besok pagi baru di serahkan juga tidak masalah, hanya saja nayeon selalu berhati2 dalam bekerja, ia selalu berjaga2 sebelum terjadi kesalahan saat meeting, jadi dia memberikan berkas dulu minimal 1 hari sebelum meeting,

"Permisi sajangnim, saya ingin mengantar ini"

"Silahkan nayeon"

"Untuk hari ini,sudah selesai semua? kalau sudah kau boleh pulang lebih awal "

"Hah pulang lebih awal? Ini baru jam berapa ? Jungkook kan terlambat menjemputku ? "Batin nayeon

"Ohh begitu yaa, tapi tidak apa sajangnim, biar saya menunggu di kantor saja sambil mengecek-ngecek pekerjaan yang lain nya , karena hari ini jungkook agak terlambat menjemput saya dari jam pulang seperti biasanya " ucap nayeon

Taehyung melirik jam di dinding ruangan kerjanya,
Dan memang benar ini , ini lebih awal dari pada biasanya, harus berapa lama lagi nayeon akan menunggu jungkook.

"Bersiap-siap saja, biar saya yang mengantarmu pulang ." Ucap taehyung

"Tidak perlu sajangnim, ini sangat merepotkan anda, tidak masalah, saya akan menunggu jungkook saja " .

"Kau menolakku ? "

"Bukan begitu sajangnim, ah iyaa baiklah saya siap-siap dulu . "

Nayeon pasrah, ia sangat takut menolak bantahan taehyung,
Ia masih sayang nyawa , sayang pekerjaan nya , daripada merusak mood atasan nya, lebih baik dia menurutinya saja,
Apa susahnya juga menerima tawaran bos tampan nya ini,
Kapan lagi di antar bos dingin ini .

~

Sementara di seberang sana Jungkook sudah merasa gelisah , acara belum selesai dan belum juga bertemu dengan clien . Bagaimana dengan nayeon pikirnya .

Tak lama ponsel nya pun berbunyi dan mendapatkan pesan dari nayeon ,
Bahwa nayeon akan di antar pulang oleh atasan nya,
Hatinya pun sedikit lega, setidaknya nayeon akan baik-baik saja .

Baginya adalah hal biasa jika atasan sesekali mengantar seketarisnya pulang .

Bukankah itu termasuk bonus yang di dapat seketaris jika atasan memberikan tumpangan .

Dia lebih menghawatirkan nayeon daripada memikirkan hal yang tidak-tidak .

Katakanlah Jungkook itu berlebihan,
Yang ada di pikiran nya hanyalah nayeon, keselamatan nayeon, kenyamanan nayeon , nayeon dan nayeon .
Hingga tidak sempat memikirkan hal lain kecuali nayeon ,
Jika nayeon sudah beres, dia baru bisa fokus dengan pekerjaannya .

Skip ~

Nayeon sudah menunggu di depan kantor ,
Ia sengahja berkemas lebih cepat, ia takut sekali jika taehyung yang menunggu .

Ketika mobil berhenti ,
Nayeon membuka pintu penumpang . Dan hendak duduk disana .

"Apa saya terlihat seperti supir mu ?"

Nayeon mematung, berusaha mencerna maksud dari ucapan taehyung,

"Saya ulangi, apa saya memang terlihat seperti supirmu ? "