"Mulailah dari mana kamu berada. Gunakanlah segala sesuatu yang kamu miliki. Lakukanlah apa saja yang kamu bisa."
.....
[15:27]...
Kedatangan Leandra yang datang bersama suami sahnya, Zavion Jefferson, menjadi pusat perhatian para Karyawan penghuni Perusahaan BLUE ROSE ini.
Ada beberapa Bodyguard yang berjalan mengawal dibelakang pasutri itu.
Zavion yang mendorong kursi roda Leandra. Meski Leandra bisa menjalankan kursi rodanya sendiri, tapi Zavion sendiri yang memaksa ingin membantu Leandra hingga sampai ke ruang kerja Leandra.
Sambutan dan sapaan hangat Zavion dapatkan dari para bawahannya Leandra. Mereka menyapa dengan sopan dan tak sedikit juga yang mengucapkan selamat atas pernikahan keduanya. Zavion dan Leandra hanya menimpali dengan senyuman.
Tidak sedikit juga mereka yang takjub akan ketampanannya seorang Zavion Jefferson. Tentu saja para Karyawan wanita yang memberikan reaksi seperti ini.
Tibanya di ruang kerja Leandra, Leandra pun sudah berada di dekat meja kerjanya...
"Gedung kantor yang sangat bagus." Zavion memuji salah satu kelebihan gedung kantor Perusahaan BLUE ROSE. Karena kelebihan utamanya adalah, Perusahaan BLUE ROSE selalu meraih kesuksesan besar, terkenal tak pernah gagal berbisnis. Zavion tahu itu.
Leandra tersenyum melihat kearah dimana Zavion berada. Zavion duduk di sofa dengan adanya beberapa cemilan lezat diatas meja yang tersedia di hadapannya. Leandra sendiri semula sudah sibuk dengan beberapa kertas pentingnya.
"Apa aku perlu balik memuji kebagusan gedung kantor Perusahaan milikmu juga? Perusahaan BIG GRACE. Hhm?"
Zavion terkekeh mendengar apa kata istrinya. "Tidak. Tidak perlu." Katanya. Leandra berdecih lucu sebelum dia lanjut membaca beberapa lembaran kertas penting yang masih ada digenggamannya.
"Baiklah." Zavion beranjak bangun dari duduknya, membuat Leandra kembali melihat kearahnya. "Aku harus pergi ke kantorku sekarang." Lanjut katanya.
"Sekarang? Eumm... Baiklah." Leandra kembali tersenyum untuk Zavion. "Omong-omong... Terimakasih atas tumpangannya." Ucapnya berterimakasih.
"Hhm. Sama-sama... Hubungi saja aku jika kamu perlu tumpangan juga untuk pulang nanti. Nanti aku langsung jemput. Aku tidak akan terlalu sibuk, jadi jangan ragu untuk menghubungi nomor teleponku."
"Tidak. Kurasa tidak perlu, Zavion. Supir pribadiku hanya cuti sampai sore ini saja. Dia akan langsung menjemputku jika aku sudah selesai dengan pekerjaanku." Jawaban Leandra.
"Ahh. Begitukah?"
"Iya."
"Hhm. Baiklah... Kalau begitu, sampai bertemu dirumah." Kata Zavion, tersenyum hangat untuk istri cantiknya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRUE LOVE & KNIGHT || HEERINA
RomancePerlindungan seorang suami di tengah kebohongannya. ━━━━━━━━━━━━━━━━━━ "Maaf. Aku bohong." -Zavion Jefferson. "Maaf. Aku sakit." -Leandra Archer. #heerina #ddeungromi