2

4.3K 330 7
                                    

Reader-nim😘😘😘
Up lagi nih🤗🤗🤗
Spesial update birthday author🎂😁😍😘
Sebagai perayaan ultah, author up beberapa cerita yang ada di list deh😃
Semoga suka dengan ceritanya reader-nim❤😘
We love you💚😘😍
And
Happy birthday to me🎂💚😘😍


[Sugar baby]


















Renjun telah keluar dari dalam toilet dengan baju piyama yang jelas-jelas sangat kebesaran di tubuh kecilnya ditambah tatapan matanya yang sangat polos itu, bahkan jaemin menahan rasa gemasnya karena melihat renjun yang diam saja dengan jalan yang lumayan kesulitan karena celana piyama kepanjangan juga lengan baju yang tidak jauh berbeda.

Jaeminpun tersenyum lalu diapun beranjak dari tempat tidur menghampiri sang baby dan langsung menggendongnya. Renjun yang kaget langsung saja melingkarkan tangannya pada leher sang dominan agar tidak jatuh. Jaemin semakin tersenyum sangat lebar melihat kelakuan babynya itu.

Jaemin meletakkan renjun secara perlahan ke atas tempat tidur lalu diapun melipatkan dengan secara baik celana kepanjangan juga lengannya dengan renjun yang mengerjap dengan sangat polos dan terkagum dengan ketampanan jaemin. Setelah selesai, jaeminpun menatap manik indah renjun lalu mengikis jarak diantara mereka dan benda kenyal beda pemilik itupun bertemu. Renjun yang sangat kaget langsung menutup matanya. Karena mau bagaimanapun ini adalah ciuman pertamanya.

"Manis sekali "batin jaemin.

Lalu jaeminpun memberi lumatan kecil pada bibir itu dan merasakan renjun yang meremas baju piyama nya dengan sangat kuat. Jaemin yang merasakan sangat candu pada bibir itu tetap saja menyesap, menjilat dan melakukan semua hal pada ciuman itu. Karena meminta lebih, jaeminpun menggigit bibir bawah renjun.

"Akh." Tidak menghilangkan kesempatan, jaemin langsung melesakkan lidahnya kedalam mulut renjun yang benar-benar sangat manis sekali baginya, dia bahkan mengabsen semua yang ada didalam mulut itu juga mengajak lidahnya untuk saling membelit hingga bunyi kecipak basah sangat kental di kamar tersebut. Jaemin langsung mengangkat renjun ke pangkuannya lalu mengarahkan tangan renjun untuk berada di lehernya dan dituruti oleh renjun bahkan jaemin telah memeluk erat pinggang ramping itu dan terus saja memperdalam ciuman itu. Hingga renjun merasakan pasokan oksigen nya sangat berkurang dan diapun menepuk bahu jaemin. Jaemin yang mengerti langsung melepaskan ciumannya dan melihat renjun dengan bibir yang membengkak sedang menghirup banyak oksigen dan jangan lupakan Saliva yang tercecer di dagu dan bibirnya.

"Cantik." Ucap jaemin. Renjun yang mendengar hal itu, hanya memandang jaemin bingung dan masih sibuk menghirup oksigen yang banyak untuk pasokan paru-paru nya.

Jaemin tersenyum sangat lebar melihat hal itu, lalu diapun menghapus Saliva yang tercecer itu dan memberikan kecupan singkat pada bibir yang telah membengkak akibat ulahnya itu. Lalu jaeminpun meletakkan renjun diatas tempat tidur dan menjadikan lengannya sebagai bantal sang baby dengan dia yang memeluk perut rata renjun.

"Hyung? Nanti tanganmu akan sakit." Ucap renjun yang masih memerah karena ciuman panas mereka beberapa menit yang lalu.

"Tidak akan. Tidurlah. Aku tidak akan meminta kita melakukan sex malam ini. Tapi, kau bisa mempersiapkan dirimu untuk malam berikutnya." Ucap jaemin lalu diapun meletakkan kepalanya di ceruk leher renjun karena ntah kenapa dia sangat tenang hanya dengan mencium aroma tubuh sugar baby nya yang baru ini. Sangat nyaman baginya.

Renjun yang mendengar hal itu, hanya terdiam lalu menghadap kearah jaemin dan memeluk pinggang yang lebih tua. Jaemin yang merasakan pelukannya dibalas langsung merapatkan tubuh mereka berdua lalu merekapun tertidur, bukan mereka tapi hanya renjun.

Sugar Baby (jaemren/renmin)🔞END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang