CHAPTER 30

335 46 16
                                    

Ricis di antar oleh haris menuju rumah sakit.

"Lelet elah lu bawa mobil nya." Gerutu ricis

"Yeh gak papa lelet yang penting selamat, kan kita niat nya mau ngejenguk, bukan di jenguk." Cerocos haris

"Dah lah bacot." Kata ricis setelah itu dia bersandar kekaca dan melihat pemandangan.

Dan tidak lama itu mereka sampai
"Turun."titah haris

"Tanpa di suruh juga gua turun."jawab ricis gak selow

"Hilih. Kalo bukan temen gua bejek bejek dah." Gumam Haris pelan agar ricis tidak mendengar

Ricis dan haris pun langsung menuju ruangan rawat inap (?) Arkan. Pas ricis membuka pintu dia terkejut

"Lah icha." Kaget ricis

"Lah Haris ngapain lu kesini?" Tanya alshad

"Lah ngapain Icha di sini?" Tanya ricis balik

"Icha nemenin gua." Jawab alshad

"Haris juga nemenin gua!" Jawab ricis yang tak slow

"Gua lagi gak mau berantem. Gua mau minta maaf, Arkan gak mau makan kalo gak ada lu."sesal alshad

"Baru nyesel lu?" Tanya ricis dengan senyum miring nya

"Maafin gua cis." Ulang alshad

"Iya. Gua maafin lu tapi kita gak bisa kaya dulu." Jawab ricis ngasal

"Kenapa?" Tanya alshad was was

"Satu minggu lagi gua sama haris tunangan jangan lupa Dateng dan ya gua Uda lepas cincin kita." Jawab ricis sambil melihatkan tangan nya. Haris?
Dia cengo karna tidak tau yang di omongkan ricis

"Gua gak setuju kan kita belom cerai." Bentak alshad

"Ya itu mah sih gampang, nanti gua kirim surat cerai duluan. Gua Uda lama nunggu surat cerai dari lu."senyum ricis

"Gak. Gua mau nya dari kedua pihak setuju, dan ini lu doang yang setuju gua engga."jawab alshad. Tanpa di sadari Icha dan haris berdiri di dekat pintu

"Oy, Haris emang bener?" Bisik Icha keharis

"Gua juga gak tau." Jawab haris seada nya

"Aneh."gumam Icha

"Hy, Uda dong berantem nya." Kata Haris dan Icha bersamaan

"Diem!!" Jawab alshad dan ricis

Dan sontak Haris dan Icha terdiam.

"Gua gak akan setuju!" Kekeh alshad

"Ya bodo amat emang lu siapa gua." Jawab ricis

"Gua masih jadi suami lu."

"Suami macem apa kek gini?" Tanya ricis yang membuat alshad terdiam

"Gua minta maaf sama lu dan kita mulai dari awal oke." Tanya alshad

"Gak makasih." Jawab ricis

"Abis gua nyuapin Arkan gua bakal pulang dan jangan lupa kirim surat cerai, kalo lu gak mampu biar gua aja." Kata ricis lalu mendekati Arkan
Yang sedang asik memejam kan mata nya

"Gak, walau lu yang kirim gua gak akan tanda tangan." Jawab alshad

"Serah. Eh iya haris Icha kalian cocok loh."kata ricis sambil melihat kearah Icha dan Haris

"Cha."panggil ricis

"Iya apa?"jawab Icha

"Haris suka sama lu." Kata ricis santai
Dan membuat haris, alshad,dan Icha
Terdiam.

"sial si ricis mulut nya ember banget."ucap haris dalam hati

TBC

toddler? •alyun Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang