Adrian Lucas

43 11 6
                                    

Yuki menghela napas, mencoba menyabarkan dirinya. "Kan gue udah bilang, hari ini ada tanding basket sama sekolah sebelah," ia menarik nafas sesaat, "Kenapa lo masih telat?"

Sementara yang ditanya hanya cengengesan saja, "Tadi keasikan nongkrong di warung depan. Gorengannya enak. Hehehehe."

Masih mencoba menyabarkan dirinya, Yuki menoleh pada pemuda lain. "Lo kenapa ga manggil temen lo yang satu ini sih Mark?"

"Lah kok gue? Kan daritadi gue udah stay dilapangan. Lala noh," pemuda yang tak mau disalahkan itu menunjuk teman disebelahnya.

"KOK JADI GUE?"

"Ya kan tadi elo yang barengan sama Lucas ke warung depan."

"Tapi kan gue tadi juga keasikan makan gorengannya."

"Salah sendiri jomblo, jadinya malah ngapelin gorengan."

"Loh hubungannya jomblo sama gorengan apaan?"

"Aish udah udah!" lerai Yuki sebelum perkelahian itu berlanjut. Gadis mungil itu memijat pelipisnya, merasa lelah dengan teman-temannya.

"Sabar Ki. Minum dulu nih, biar nggak dehidrasi," ujar pemuda yang sedari tadi hanya mengamati saja sambil memberikan Yuki sebotol air.

Yuki menerima botol air itu dengan lesu, "Cas inget, lo tuh kapten basket. Masa iya kapten basketnya malah sering kena hukuman gini?"

"Ya gapapa dong, biar beda dari yang lain," balas Lucas enteng.

Yuki melotot mendengar balasan pemuda itu, "Asal lo tahu, gue yang pusing gara-gara tiap lo bikin ulah, gue yang pasti dipanggil Pak Taka."

"Gapapa, biar lo jadi murid kesayangannya Pak Taka," Sumpah, Yuki ingin sekali menendang kepala Lucas yang bisa-bisanya merasa tidak bersalah sama sekali karena sudah membuatnya kerepotan.

Adrian Lucas.

Cowok ganteng yang merupakan kapten basket di sekolah. Padahal ia sering bolos basket, tapi entah karena apa dirinya malah dipilih menjadi kapten dari ekskul tersebut.

Hobinya ga jauh-jauh dari ngerdusin cewek-cewek di sekolah. Mau adek kelas, seangkatan, kakak kelas, atau alumni sekalipun kalau ada kesempatan pasti langsung diambil.

Mark Alvis Dareho.

Cowok bule yang satu ini selalu ramah ke adek kelasnya sampai mendapati julukan Kakak Kelas Idaman. Gara- gara itu, cowok ini punya banyak degem alias dedek gemes.

Laksmana Ardino Rafaela.

Panggilannya Lala. Satu-satunya cowok yang tidak buaya. Cowok yang punya sifat polos ini nyatanya sering dijadikan tumbal oleh teman-temannya. Kalau ada apa-apa yang disalahin pasti dia.

Bramansyah Chandra Adhiatma.

Cowok yang sering dikira alim, padahal kelakuannya nggak jauh-jauh beda dari Lucas. Mukanya sih kalem, tapi di belakang nyimpenin banyak kontak cewek dari A sampai Z.

Yuki Evelyn.

Satu-satunya perempuan diantara keempat temannya yang ingin resign dari pertemanan ini. Emosinya sering sekali terkuras menghadapi kelakuan teman-temannya yang sudah seperti buaya lepas dari kandangnya.

Setelah sejam penuh mendengar omelan Yuki, akhirnya Lucas bisa bebas menghirup udara segar kembali.

"Diapain aja lo sama si Nyai sampe muka lo kusut begitu?" tanya Mark begitu Lucas keluar dari kelas.

Lucas melengos pelan, "Ya biasalah. Dikasih wejangan doang sampe guenya mampus. Heran, betah amat dah ngomel lama-lama."

"Makannya elo tuh jangan hobi bolos ekskul. Udah tau jadi kapten, masih aja pecicilan," kata Lala sewot.

Taurus In LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang