Bab 5

1.2K 192 16
                                    

Feng Yue selesai masak, dirinya duduk di meja makan dan mulai memakan makanan itu. Setelah selesai ia melanjutkan membersihkan semuanya. Setelah selesai, dirinya langsung menuju kamar untuk beristirahat. Tapi ia selalu bermimpi aneh. Feng Yue bermimpi, dirinya berada di suatu tempat yang sangat indah, banya tanaman bersinar terang, dan hewan-hewan yang indah pula. Lalu Feng Yue mendengar ada yang memanggilnya.

"Feeeng Yueeeee...."

"Siapa disana?" seru Feng Yue.

"Feng Yue... Kemarilah... Kami sudah menunggumu lama sekali...." Seru Suara itu.

Feng Yue mendekat, tapi tiba-tiba dirinya terbangun dari mimpi buruknya. "Mimpi itu lagi, tapi kenapa akhir-akhir ini aku sering bermimpi semacam ini?"

Feng Yue menganbil air putih, saat dirinya baru saja sampai di dapur ia melihat sosok bayangan yang hampir ia tabrak siang tadi. "Siapa disana?"

Sosok itu tetap berdiri disana, tetapi tidak bersuara atau pun pergi saat Feng Yue bersuara. Tiba-tiba saat Feng Yue mendekat, bayangan itu menghilang. Feng Yue tidak takut sama sekali, hanya saja ia merasa risih. Feng Yue mengambil air minum, lalu kembali kekamarnya. Ia duduk di atas tempat tidurnya, memikirkan makhluk astral yang gak ada wujudnya itu, Feng Yue semakin pusing dan ia pun tertidur pulas.

Sosok bayangan itu muncul, membelai pipi Feng Yue dan mengusap surai Feng Yue. Feng Yue merasa ada yang menyentuhnya, saat Feng Yue bangun ia tidak melihat siapapun. "Hmmm, kayak ada yang grepeh, mana dingin lagi sentuhannya kayak es..."

Feng Yue lagi-lagi dan lagi harus terbangun gara-gara makhluk astral itu. Feng Yue tidur kembali, jam sudah menunjukan pukul dua dini hari. Feng Yue kembali tidur pulas, dan kali ini ia tidak di ganggu oleh bayangan itu lagi. Pagi harinya, Feng Yue bangun dan mulai bersiap-siap untuk kekantor. Setelah menempuh perjalanan beberapa menit, akhirnya Feng Yue sampai di kantornya.

"Pagi kak Lily, kak Loan..." Sapa Feng Yue.

"Pagi juga Yue... Oh iya, hari ini kita berangkat ke gunung Changnan, kalian sudah siap?" ujar Lily.

"Sudah dong... Jam berapa kita berangkat?" ujar Feng Yue bersemangat.

"Sekarang, nunggu Manager Choi." seru Loan.

Feng Yue mengangguk, setelah beberapa menit mereka menunggu Manager Choi, mereka pun berangkat menuju ke gunung. Aaron ikut bersama mereka, mereka satu mobil, karena mobil itu emang biasa di pakai untuk mereka dinas. Setelah menempu jarak tiga jam lamanya, akhirnya mereka pun sampai di kaki gunung Changnan. Setelah sampai, mereka mendaki gunung dengan peralatan lengkap. Alat pelacak dan sebagainya mereka bawa. Mereka mendaki dan begitu sampai di puncak gunung, mereka beristirahat Sebelum mereka turun ke balik gunung.

"Pemandangannya indah sekali..." ujar Lily.

Loan: "Benar..."

Feng Yue duduk di samping Aaron, karena Aaron yang menariknya untuk duduk didekatnya. Mereka berdua mengobrol satu sama lain, kedekatan mereka udah kayak sepasang kekasih, karena perlakuan Aaron yang mencolok kepadanya. Tapi entah kenapa, hati Feng Yue biasa saja, mungkin karena baru putus cinta. Lama untuknya menerima kehadiran orang lain.

Manager Choi bicara: "Kita lanjutkan lagi sebelum gelap."

Semua mengangguk, lalu mereka melanjutkan perjalanan mereka. Waktu naik dan turun rasanya sangat berbeda, namun aura saat turun ke balik gunung sangat mencekam. Feng Yue merasakan ada yang aneh, sejak Feng Yue dari rumah ia sudah merasakan ada yang mengikutinya. Tapi siapa? Saat sudah di bawah mereka mulai membuat Tenda untuk mereka tidur dan beristirahat. Feng Yue tidur dengan Aaron, sementara Lily tidur dengan rekan wanita satu lagi bernama Mery, sedangkan Loan tidur bersama Manager Choi, wajar mereka pacaran.

BL - DYNASTIE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang