Chapter 5

458 84 9
                                    


Jihyo memandang Jisoo yang tersenyum bahagia setelah bertemu dengan kekasihnya, Jinyoung yang rencananya akan menikah tahun ini. Tapi tidak tahu jadi atau tidak.

Jisoo ikut duduk di samping Jihyo tanpa melunturkan senyumannya,"Lo tau gak Ji?"

"Enggak."

"Salah nanya gue."

"Ih yaudah ceritain aja kak Jisoo kenapa?"

Jisoo tersenyum,"Jinyoung bilang dia bakal ngelamar gue."

Mendengar perkataan Jisoo membuat Jihyo juga ikut bahagia. Karna sebentar lagi saudara tirinya akan menempuh hidup yang baru bersama seseorang yang dicintainya.

"Wah yang bener kak?"

"Iya. Jinyoung bilang sendiri tadi ke gue."

"Terus kapan kak Jinyoung bakal ngelamar kakak?"

"Kalau gak ada halangan bulan depan katanya. Dia juga kan harus nyiapin segala hal sebelum lamaran."Jihyo mengangguk mengerti.

"Kak Jisoo seneng banget nih karna bentar lagi kakak bakal nikah sama kak Jinyoung."

Jisoo mengangguk,"Gue bahagia banget. Menikah dengan seseorang yang gue cintai sejak lama itu rasanya seperti mimpi. Gue diam-diam suka dia pas smp, terus pas sma gue pacaran sama Jinyoung dan langgeng sampai sekarang. Dan sebentar lagi kita bakal nikah. Kalau ada kata yang melebihi bahagia gue pilih itu."Ujarnya.

Jihyo memeluk Jisoo dari samping,"Aku turut seneng ya kak."

Jisoo terkekeh sambil mengelus punggung Jihyo dengan lembut."Lo sendiri sama Jungkook gimana?"

"Gimana apanya?"

"Ya udah ada tanda-tanda dia bakal lamar lo belum?"

Jihyo melotot lebar mendengar pertanyaan Jisoo,"Ih kak Jisoo apaan sih. Aku sama Jungkook ya masih pacaran. Lagian aku gak mau nikah ngeduluin kakak. Kita berdua juga masih kuliah kak."

"Iya juga sih. Jungkook juga mungkin belum ada persiapan yang cukup buat lamar lo."

"Emang kakak yakin aku bakal nikah sama Jungkook?"

Jisoo menatap Jihyo heran, merasa aneh dengan pertanyaan itu."Emang lo gak yakin?"

"Takdir kan gak ada yang tahu. Siapa tahu kita gak jodoh."

"Ck jangan bilang gitu. Jodoh emang gak ada yang tahu, tapi gue yakin banget lo sama Jungkook itu ditakdirkan bersama."

Ya, aku harap juga begitu.

"Udah ah ganti pertanyaan, lo sama Jungkook udah pernah ngapain aja?"Tanya Jisoo dengan santainya membuat Jihyo menatap saudara tirinya dengan kedua mata melebar.

"Apa sih kak kok pertanyaannya gitu."

"Udah sih tinggal jawab aja. Oh jangan-jangan lo berdua-"

Jihyo menggeleng keras mendengar tuduhan yang dilontarkan Jisoo,"Enggak. Aku gak pernah ngapa-ngapain sama Jungkook. Kita berdua masih dalam batas wajar kok. Cuma kiss doang kak."Jawab Jihyo sedikit gugup saat mengucapkan kata kiss.

"Wah adek gue udah besar ternyata."

"Kiss di pipi?"

Jihyo menggeleng lalu mengalihkan pandangannya agar Jisoo tak melihat dirinya blushing."Emm di bibir."

Jisoo melebarkan kedua matanya kaget,"Wah bener-bener si Jungkook memanfaatkan kepolosan adek gue."Geramnya.

"Eh kak, gak gitu."

[JS 2] Oh My Baby! [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang