"Udah ya dek, sama abang aja ya dianterin, janji abang gak bakal ngacau" Lisa menyipitkan kedua matanya, agak tidak percaya pada ucapan Chandra. Sedari tadi, mereka terus berdebat. Chandra terus memaksa untuk mengantar Lisa yang ingin bertemu Juan malam ini, sedangkan Lisa takut jikalau Chandra akan mengacau.
"Gak usah abanggg, kan Lisa bisa naik taksi"
"Seenggaknya kalau kamu gak mau dianter abang, ya minta si Jukinem itu jemput kamu lah, masa kamu naik taksi terus sih dek"
"Duhh, kan Lisa bilang gapapa abangg"
Papih yang dari tadi membaca koran di sebelah Lucas sedikit terganggu dengan perdebatan kedua anaknya. Beliau menghela nafas, kemudian berbicara "Udah sayang, pergi bareng abang kamu aja ya, papih juga heran kenapa pacar kamu gak mau jemput setiap ngajak jalan"
Lisa memajukan bibirnya saat papih lebih membela Chandra "Juan punya alasannya pih, lagian Lisa gak keberatan kalau naik taksi terus kok"
"Kak Lisa tuh denial mulu kalau dibilangin sih, laki-laki yang punya seribu satu alasan tuh buaya" Lucas yang sedang asyik menonton spongebob di sebelah papih ikut berkomentar "terlalu buta sama tampang sih"
"Ck! Lo diem aja deh, lo ngomong tuh gak banyak bantu"
Chandra pun menepuk kepala Lisa dengan pelan sambil membawa kunci motor dan keluar terlebih dahulu. Muka Lisa semakin tertekuk, terpaksa ia mengalah sekarang. Setelah berpamitan dengan papih, Lisa menyusul Chandra dengan hentakan kaki di setiap langkahnya.
Ya semoga aja deh abangnya gak ngacau.
...
"Abang langsung pulang ya! Gak usah nganterin Lisa ke dalem" Suruh Lisa bersamaan dengan turunnya ia dari motor. Chandra berdecak, ini baru markir motornya di parkiran cafe, udah langsung disuruh pulang aja sama adik perempuannya.
"masa abang langsung diusir sih dek, si ujey baru istirahat" Ujey yang dimaksud Chandra itu nama motor ninja merahnya. Lisa mendelikkan matanya, kemudian memberikan helm secara paksa kepada Chandra.
"Pokoknya Lisa gak mau tau ya, abang mesti langsung pulang! Kalau engga, Lisa gak mau ketemu sama abang lagi selama-lamanya!" Tegas Lisa, cewe berponi itu merapikan poni dan bajunya agar lebih rapih "Bye abang, hati-hati dijalan"
Lisa melangkah riang meninggalkan Chandra. Terlihat dari punggungnya saja, Lisa sangat bersemangat memasuki cafe untuk bertemu dengan pacarnya.
Sedangkan Chandra tentu saja tidak menuruti apa kata Lisa, ia langsung mengikuti sang adik memasuki cafe setelah menaruh helmnya di atas motor. Dirinya sedikit mempunyai perasaan tidak enak.
Setelah Chandra masuk, kepalanya tiba-tiba pusing saat musik rock bertandang keras ke rungunya. Musik memekakkan telinga itu memenuhi seisi cafe, terlihat sebuah band sedang manggung membawakan musik rock tersebut dan semua orang bersenang-senang.
Chandra berdecak, Lisa diajak ke tempat seperti apa sih? pantas saja langsung menyuruh Chandra pulang.
Kepala laki-laki itu menoleh ke kanan dan ke kiri, mencari keberadaan adiknya yang entah berada dimana. Chandra memutuskan untuk pergi ke depan, siapa tahu adiknya berada di sana. Dan benar saja, Lisa sedang duduk bersama Juan beserta teman-temannya di salah satu meja. Kemesraan Lisa dengan Juan pun tak luput dari padangan Chandra.
Chandra memilih untuk duduk di meja yang berjarak satu meja di belakang Lisa. Ia mengamati terus adiknya walau kepalanya sudah pusing karena musik rock tersebut. Chandra tak bisa mendengar apa yang sedang mereka obrolkan tapi bisa Chandra lihat Lisa dan Juan sedang tertawa bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Keluarga Cemara
Fanfiction[Siwon X Yoona X Chanyeol X Lisa X Lucas] Cuman keluarganya Pak Siwon Suhendra yang ada aja ceritanya. started : 16 Juni 2021 finished : -