💓eight💓

2.1K 214 13
                                    

Setelah Lisa pergi,Jisoo di suruh perawat agar beristirahat, meminum obat dan jangan banyak bergerak.

Jisoo menurut ia meminum obat yang diberikan perawat itu dalam sekejap ia merasa mengantuk.

membaringkan tubuhnya lalu tertidur.

...

"permisi" ucap Lisa memasuki ruangan.

"masuk" ucap Dokter yang ada didalam.

"ada apa memanggil saya dok?" tanya Lisa.

"maaf saya tidak memanggil anda" ucap Dokter itu bingung.

"tadi kata perawat__s" Lisa membulatkan matanya dan berlari meninggalkan dokter itu.

Dokter juga ikut terkejut dan ikut berlari menyusul Lisa.

Cklek..

"Jisoo!" ucapnya setelah masuk keruang rawat Jisoo.

Ternyata benar Jisoo tak ada dalam ruangan itu.

Dokter yang baru sampai juga terkejut melihat pasien yang baru ia obati tak ada dikamarnya.

Lisa nampak frustrasi oh shit__ kenapa ia harus percaya dan meninggalkan Jisoo.

"perawat!! " Dokter langsung memanggil perawat.

"iya dok" seorang perawat langsung datang.

"kemana pasien yang ada disini? " tanyanya.

"maaf dok saya tak tahu" ucap perawat itu.

"bagaimana kalian begitu lalai" bentak dokter itu.

"maaf dok"ucap perawat itu.

Dokter dapat melihat wajah Lisa yang begitu khawatir.

"maafkan saya, kami benar-benar minta maaf " ucap Dokter.

Lisa tak tahu harus apa lagi dirinya benar-benar bodoh dan meninggalkan Jisoo.

"doker tolong saya, saya butuh bantuan" ucap Lisa memohon dengan air mata yang tak bisa dibendung lagi.

"saya akan membatu" Dokter memengangguk.

...

Jisoo mengerjapkan matanya, ia melihat kesekeliling,saat ini ia berada tempat yang cukup familiar.

Kamar nuansa putih polos.

Ceklek..

Jisoo menutup matanya kembali, kali ini ia harus berpura-pura tidur dengan sempurna, jangan sampai pria iblis itu menyadari nya.

Jungkook duduk di tepi kasur yang Jisoo tempati.

Ia menggenggam telapak tangan Jisoo, lalu berbicara.

"kau tahu?, kau itu cahaya, kau malam gulita, setiap kulitmu adalah sesuatu yang harus aku temukan,kau warna darah ku, kau rasa sakitku dan kau juga adalah obatku, hanya kau satu-satunya yang ingin aku sentuh, kau begitu berarti, sangat berarti,jika kau takut padaku,aku tak perduli, karna aku begitu senang,teramat senang" ucap Jungkook menunduk dengan air mata mengalir diwajah tampannya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
obsesi And Love (jjk And Js) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang