DUA

116 53 42
                                    


Jangan lupa tinggal kan jejak kalian dengan vote.
Budi daya kan vote. :)
***

𝘛𝘦𝘯𝘨𝘨𝘨𝘨𝘨𝘨

Bel pulang sekolah sudah berbunyi menandakan semua murid sudah bisa pulang, semua siswa siswi berhamburan keluar kelas mereka masing masing.

Seorang cewek baru saja keluar dari kelas nya XII IPS3 sambil menenteng tas nya di sebelah bahunya, kemudian berjalan menuju parkiran untuk membawa mobilnya pulang, setelah sampai didepan mobilnya tanpa babibu cewek itu langsung masuk kedalam mobilnya itu.

𝘛𝘪𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵𝘵

Suara klakson mobil begitu bising,memmbuat semua murid menatap ke asal arah dari suara mobil itu.

"Heh lo bisa minggir gak?" tanya Zen. Membuang napasnya kasar, 𝘢𝘯𝘫𝘪𝘳 𝘸𝘢𝘬𝘵𝘶 𝘨𝘸,𝘣𝘢𝘬𝘢𝘭 𝘴𝘪𝘢 𝘴𝘪𝘢 𝘯𝘪𝘩 𝘬𝘢𝘭𝘰 𝘬𝘦𝘵𝘦𝘮𝘶 𝘥𝘪𝘢.batin Zen.

"Kita cuman mau bilang, lo jangan lagi parkirin mobil lo di sana". Tegas Gleo sambil menunjuk parkiran yang dimaksud dengan tanga nya.

"Bisa minggir gak?" tanya Zen yang sudah geram, karna waktunya terbuang dengan sia sia oleh cowo sialan itu.

"Gak sebelum lo menjawab perkataan gue tadi" tegas Gleo.

Zenya langsung saja menancapkan gas mobil merahnya itu, menghiraukan ucapan ucapan mereka.

Semua anggota Geng Dilgas melongo,sabil menatap mobil merah itu yang sudah hampir menghilang.

"Wish untung gak ketabrak lo Gle" ucap vito.

" Kayak nya dia gak punya rasa takut deh sama lo" guman Jidra.

"Hooh iya itu" Kata Vito.

"Zenya ardelina braghasta, kelas ips3, yang sering di juluki the cold oleh semua orang, pindahan dari SMA 1 Bandung." Semua langsung menatap Teo yang barusan memberitau tentang Zen.

"Ko lo tau? yanya Gleo.

"Apasih yang Tai gak tau, iya kan Tai?" yanya Vito sambil terkekeh.

"Teo kali bukan Tai, peyang" ucap Gleo sambil menonyor kepala Jidra.

*****

" Aaaaa sumpah ya gue kangen banget sama lo" Kini mereka ada di sebuah cafe terkenal yang da di jakarta, sambil berpelukan.

"Lebay lu" jawab cewek satunya lagi dengan ketus, walaupun gitu dia sebenernya juga kangen,gengsi lah biasa.

"Oke gimana sekelohnya? rame gak?" tanya seorang salah satu gadis itu.

"Biasa aja sih" guman seorang gadis itu.

"Oiya gw lupa harus jemput adek gue" Lanjut gadis itu.

"Gw ikutlah masa ditinggal sih..." cerocos gadis yang satunya lagi, "masa gue disini" Cibir orang itu.

Dua gadis itu keluar dari cafe itu dan menuju sekolah,Sekolah Menengah Pertama, selang 20 menit mereka sudah sampai di SMP itu, mereka berdua turun dari mobil yang berwarna merah.

"Lama banget sih" kesal Nike braghasta.

"Habisnya tadi gue jemput dia" Nike pun menatap orang yang ditunjukan oleh kakaknya.

"Halo kak"

"Halo juga"

"Ayo buruan masuk" titah gadis itu.

mereka berdua langsung naik kedalam mobil itu, cuman butuh waktu 30 menit untuk sampai dirumah megah kediaman braghasta itu.

****

Zenya (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang