Haiiiii ketemu lagi nih sama author 👋🏻😆
Udah siap belum untuk baca part selanjutnya????😁
Pasti udah donggg, yakan??????😅
Oke ga usah lama nih author kasih part selanjutnya untuk menemani malam Minggu kalian yg cuma rebahan di kasur 😆
Ga usah sedih ya malam mingguan nya cuma rebahan author juga sama kok malmingan nya cuma di kasur doangg🤣
Oke, jangan lupa vote & komen yaaaa👋🏻👋🏻
______________________________________
"Apa jangan-jangan gue beneran suka yah sama tuh cewek?" Tanya anrez pada diri sendiri.
"Ah masa iya gue langsung suka sama tuh cewek, kan baru ketemu juga tadi siang" monolognya sendiri.
"Ah sial gara-gara tuh cewek gue jadi ga bisa tidur gini" kesal anrez sambil berguling-guling diatas kasurnya.
"Pokoknya gue harus ketemu lagi besok sama tuh cewek biar gue ngga gila kaya gini" ucap anrez
Dan setelah beberapa menit memikirkan cewek tersebut akhirnya anrez tertidur dengan sendirinya.
______________________________________
Kringgg kringggg....
Bunyi alarm menggema didalam kamar berwarna biru putih itu yaitu kamar valliya, dan terlihat seorang gadis yang baru bangun tidurnya dengan wajah yang masih mengantuk dia mematikan alarm yang ada di nakas samping tempat tidurnya.
Jam menunjukkan pukul 04:30 yang berarti sudah waktunya untuk sholat subuh. Setelah mematikan alarm nya valliya berjalan menuju kamar mandi nya untuk melakukan wudhu sebelum sholat subuh.
Setelah mengambil air wudhu kemudian valliya memakai mukenah dan langsung melaksanakan shalat subuh nya. Setelah sholat valliya membereskan alat sholat nya dan membersihkan tempat tidurnya.
Tak lama kemudian ada suara ketukan pintu
Tokk tokkk tokk
Cklekk
Dan setelah pintu terbuka menampilkan seorang gadis yang seumuran dengannya, siapa lagi kalo bukan syilla.
"Ada apa syill?" Tanya valliya kepada syilla
"Jogging yuk" ajak syilla
"Ayoo, gue ganti baju dulu ya bentar" ucap valliya yang dibalas anggukan dari syillaSetelah mengganti pakaiannya valliya dan syilla langsung keluar rumah dan melakukan jogging menuju taman komplek yang biasanya selalu ramai setiap pagi.
"Istirahat dulu yuk ya" ajak syilla
"Ayo gue juga udah capek nih" jawab valliya
"Gue beli minum dulu ya" ucap syilla
"Okee" balas valliya seraya mengacungkan jempol nya.Setelah beberapa saat menunggu syilla akhirnya yang ditunggu pun datang seraya membawa dua botol air mineral ditangannya.
"Nih" ujar syilla sambil menyodorkan satu botol air mineral kepada valliya
"Thanks" ucap valliya
"Btw Lo hari ini ada jadwal praktek gk?" Tanya syilla
"Ada. Kenapa?" Tanya valliya
"Jam berapa? Gue pengen ikut sambil liat² seluk beluk rumah sakit nya biar gue tau kalo udah kerja disana" ujar syilla
"Oke, tapi gue praktek jam 9 jadi Lo jam setengah sembilan harus udah siap" ujar valliya
"Iya tenang aja" jawab syillaKemudian setelah puas duduk di taman mereka pun kembali kerumahnya.
______________________________________
KAMU SEDANG MEMBACA
My Wife Is a Doctor
Teen Fiction[BUDAYAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA KARENA SEBAGIAN CHAPTER DIPRIVATE.] Anrez Putra Adijaya Seorang CEO muda yang banyak digemari di kalangan remaja, usianya yang menginjak 25 tahun ini sudah memegang jabatan seorang direktur utama sekaligus CEO di p...