(Bantu revisi jikalau ada kesalahan kata)
🍙🍙🍙
"Baik, sekian pembelajaran hari ini. Oh iya, besok kalian libur dulu. Masuk kembali hari rabu. Kecuali kalau mau ada kegiatan club boleh saja ke Sekolah" ucap Guru Biologi, Makoto-sensei pada murid-murid kelas 2-5. Membuat seisi kelas, lebih tepatnya satu SMA Shirogumi ini jadi bahagia.
"Heee. Besok kan bukan tanggal merah, Sensei. Kok libur?" tanya salah satu siswa karena penasaran. Bukan karena gamau libur ya.
"Gatau tuh. Tiba-tiba Pak Kepala Sekolah ngeliburin terus nyuruh semua guru dateng kerumahnya. Denger denger sih sapinya lahiran kembar 4 jadi mau adain syukuran gitu." jelas Makoto-sensei.
"Lah bisa begitu??" Hinata terheran-heran.
"Kepsek kita memang beda" ucap Lev yang sontak membuat seisi kelas tertawa terbahak-bahak.
"Sudah-sudah, kemasi barang kalian dan langsung pulang saja. Saya permisi." Makoto-sensei pun pergi menuju ruang guru.
*di SMA ini hari senin sama Jum'at tuh ga ada ekskul
Murid-murid berhamburan keluar kelas, beberapa masih didalam sih. Dan ya, para siswi itu menatap sinis (Name) lagi, bahkan seperti ada yang berbisik tentangnya(?).
Dan yang menyadari hal itu hanyalah Yachi Hitoka seorang.
Kenapa?
Karena Tobio emang ga pekaan, walau ga separah (Name) sih. Sementara dua bocah bego (tau lah ya siapa) kerjaannya cuma molor dan baru bangun saat menit-menit terakhir bel pulang. Untung ga ketauan soalnya mereka duduk di belakang.
"(Name), Hitoka, gimana kalau kalian nanya ke coach atau capten besok latihan atau enggak." ucap Hinata menghampiri meja mereka berdua yang memang berdampingan.
"Nyuruh?" (Name) menaikkan alisnya
"Ya kan kalian manajer:( lagipula Shirabu-san itu galak banget." ucap Hinata
"Hahh...iya deh iyaa. Hitoka-chan, ayo." ajak (Name) setelah menghela napas kasar.
"Gomen, (Name). Ibuku menyuruhku pulang cepet. Jadi gabisa anterin." ucap Hitoka merasa bersalah.
"Souka. Yasudah aku sendiri saja. Hati-hati ya, Hitoka-chan." (Name) berjalan keluar kelas.
"Sampai jumpa minna." Hitoka juga pergi, tapi kearah yang berlawanan.
"Oi Lev! Ayo antar aku." ajak Hinata pada si jangkung itu.
"Hooo mau ngapain? Traktir kah!??" ini Lev pede banget yaampun.
"Sembarangan! Anter benerin sepedaku woy! Jatohin nya barengan benerin juga beneran." ucap Hinata
Ekspresi Lev yang tadinya senang seketika menjadi kusut. Dia pun mencoba lari pergi menjauhi Hinata.
"WOOYYY! MAU KEMANA HAAHH!!??" teriak Hinata sambil mengejar Lev.
Menyisakan Tobio sendiri di kelas.
Lah dia kenapa ga keluar? Dia dari tadi ternyata tidur juga, sampai sekarang belum bangun. Asal ga tidur selamanya sih gapapa, soalnya ini bukan cerita angst:)
Tadinya mau kubikin gitu sih tapi gajadi:^
Awokwok bercanda zayank:)
--
Kembali ke Main Character kita.
Kini gadis bersurak hitam itu tengah menaiki tangga menuju lantai atas.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗕𝗿𝗼𝘁𝗵𝗲𝗿'𝘀 𝗖𝗼𝗻𝗳𝗹𝗶𝗰𝘁 | Haikyuu x Reader
Fanfiction❛❛𝙨𝙪𝙠𝙖 𝙨𝙖𝙢𝙖 𝙖𝙙𝙚𝙠 𝙨𝙚𝙣𝙙𝙞𝙧𝙞 𝙙𝙤𝙨𝙖 𝙣𝙜𝙜𝙖𝙠 𝙨𝙞𝙝❓❜❜ • • • ⚠⚠⚠ - ɪɴᴄᴇsᴛ/sɪsᴛᴇʀ ᴄᴏᴍᴘʟᴇx - 99% ғɪᴄᴛɪᴏɴ - ᴏᴏᴄ - ᴍ/ғ ᴘᴀɪʀ - ᴄʀᴏssᴏᴠᴇʀ - ʀᴀᴛᴇ 13+ - ʜᴀʀsʜ ᴡᴏʀᴅ & ᴄʀɪɴɢᴇ ᵂʳᶦᵗᵗᵉⁿ ᵇʸ ᵐᵉⁿᵗʰᵃⁿᵒᶻᶻ ᴴᵃᶦᵏʸᵘᵘ ᵇᵉˡᵒⁿᵍˢ ᵗᵒ ʰᵃʳᵘᶦᶜʰᶦ ᶠᵘʳᵘᵈᵃᵗᵉ