PROLOG

13 9 4
                                    

Seorang gadis dengan seragam khas sekolah nya tengah berjalan ke arah dapur.

" Pagi bunda kusayang " ucap gadis itu,  sambil mengecup sekilas pipi sang ibu yg sudah melahirkan dan mengasuh nya hingga sekarang.

"Eh kamu, bikin kaget bunda aja" ucap seorang wanita paruh baya itu. Lalu gadis manis itu tersenyum

"Hehehe, maaf bund" balas gadis itu yg tak lain senja, iya senja hanya tinggal bersama ibu nisa, bunda nya. dia adalah anak tunggal.

ayah nya sudah lama meninggal karena kecelakaan, dua tahun yg lalu. Saat senja berusia 15 tahun. Ayah nya hanya meninggalkan rumah yg cukup sederhana, Ayah nya bukan dari kalangan orang kaya, ayah nya hanya bekerja sebagai tukang ojek. Walaupun hanya sebagai tukang ojek, senja tidak pernah malu malah ia bersyukur karena mempunyai ayah yg sangat pekerja keras.

"kamu ngapain ngelamun nak, gak baik loh" Ucap bu nisa dengan lembut, sambil menaruh makanan di meja, dan senja membalas nya dengan cengiran.

"hari ini kita makan pake ikan yah sayang" ucap bu nisa, lalu duduk di sebelah anak nya.

"Wihhh enak tuh bund" sambil melihat ke makanan yg dibuat oleh bunda nya, tapi bunda nya tau senja tidak terlalu menyukai ikan. Senja hanya ingin menyenangkan hati bunda nya.

"Oh iya bunda juga udah nyiapin buat bekel kamu nih". ucap bu nisa sambil memberikan kotak makan yg biasa senja bawa jika sekolah.

"oke makasih bund", senyum senja sambil menaruh bekal di dalam tas.

"bund aku berangkat sekolah dulu yah, takut telat, makan nya nanti aja di sekolah. Assalamualaikum"ucap senja berdiri lalu Salim dan berlari ke luar

"Waalaikumsalam. JANGAN LUPA DI MAKAN NAK, NANTI KAMU SAKIT " ucap bu nisa berteriak. dan di anggupi senja sebagai balasan 'iya'.

****

𝐇𝐚𝐥𝐥𝐨 𝐬𝐞𝐦𝐮𝐚, 𝐢𝐧𝐢 𝐚𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐩𝐞𝐫𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐚𝐤𝐮, 𝐦𝐚𝐚𝐟 𝐤𝐥𝐨 𝐚𝐝𝐚 𝐭𝐲𝐩𝐨 𝐲𝐚𝐡:)
𝐬𝐞𝐦𝐨𝐠𝐚 𝐤𝐚𝐥𝐢𝐚𝐧 𝐬𝐮𝐤𝐚. Jangan 𝐥𝐮𝐩𝐚 𝐯𝐨𝐭𝐞 𝐤𝐨𝐦𝐞𝐧 𝐚𝐧𝐝 𝐟𝐨𝐥𝐥𝐨𝐰 𝐚𝐤𝐮𝐧 𝐚𝐤𝐮 𝐛𝐢𝐚𝐫 𝐧𝐞𝐱𝐭 𝐩𝐚𝐫𝐭 𝐒𝐚𝐭𝐮 𝐧𝐲𝐚.

Tentang SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang