"Mari kita berpisah dengan baik." June menatap lurus-lurus ke dalam bola mata berwarna cognac kepunyaan kekasihnya itu.
"Mari memantaskan diri satu sama lain. Agar kamu enggak terlalu egois dan agar aku juga enggak perlu lagi menerima keegoisanmu hanya dengan pasrah."
Bobby hanya diam.
Ia masih mencoba mencerna kalimat demi kalimat yang June lontarkan.
Mencoba mencari-cari alasan apa yang bisa menahan laki-laki itu untuk pergi.Sebegitu sulit dirinya dulu mendapatkan June untuk dijadikannya pasangan hidup.
Lalu hal itu dihancurkan dengan sangat mudah bahkan karena ulahnya sendiri.
Bobby menatap wajah June nanar.
"Aku pikir mencintaimu akan sangat mudah, Bob... Aku pikir selama aku bisa bertahan dengan sikapmu dan kesalahanmu yang berulang kita akan baik-baik aja."
Hidup memang seperti itu bukan?
Banyak hal yang tidak mentah-mentah sesuai prediksimu.
Walau kamu bahkan sudah berusaha dengan baik.Kamu berpikir sudah baik.
Tapi Tuhan belum tentu beranggapan demikian.
Malam itu adalah malam dimana June dan Bobby bertemu untuk terakhir kali.
Karena akhirnya, Bobby mencoba untuk menerima segala keputusan June, tentang pernikahan mereka walau dengan sangat berat hati.
Bobby pergi dari kediaman mereka dengan perasaan yang kalut. Menyetir dengan kacau, lalu membuatnya terbaring koma.
Yang akhirnya, membuat Bobby harus pergi meninggalkan segalanya untuk selama-lamanya, sesuai dengan kehendak Tuhan.
Juga meninggalkan June.
Satu-satunya yang ia miliki di dunia ini.
Hancur.
June beranggapan Tuhan hanya ingin mempermainkan hidupnya.
Bertahun-tahun menerima keegoisan Bobby.
Dihancurkan oleh betapa gegabahnya keputusan yang ia ambil kemarin, bahkan tanpa mendengar penjelasan laki-laki itu terlebih dahulu.
Kali ini saja, bisakah June juga egois pada keinginan Tuhan agar Bobby kembali ke dalam pelukannya?
Bisakah June memilih egois terhadap takdir yang Tuhan berikan untuk mereka?
Atau...
Bisakah June juga memutuskan untuk pergi agar bisa tetap bersama dengan kekasihnya itu?
Dirinya dan Bobby sudah berjanji untuk sehidup semati, bukan?
Bisakah, Tuhan?
*
*
*
💜💙
KAMU SEDANG MEMBACA
Another Story About 💜💙 - Oneshoot
FanfictionTerinspirasi dari kejadian disekeliling mereka, tentu dibumbui dengan imajinasi Author sendiri. Disclaimer: 🔞 BXB Yaoi Boyslove Fluff A lil bit harsh words Yang enggak suka, jangan dibaca ya.