bab 1

215 36 17
                                    

kyungsoo mencoba berfikir setelah membaca beberapa data ini , " apakah mungkin orang tua nya masuk penjara karna omma ku ? " tanya nya entah pada siapa .

Xiumin meraih berkas yang berada di tangan Baekhyun dan menunjukkan nya pada kyungsoo .

"ini " Xiumin menunjukkan secarik foto keluarga, " yang ku tau kedua orang tau gadis itu di penjara karna penggelapan dana , dan dia " Xiumin mengarah kan jari nya menunjuk gadis yang terlihat lebih tua di banding ji Hyun , " nam ji sun namanya , yang ku tau dia membuang ji Hyun setelah orang tua mereka di penjara . ia sekarang berkerja di salah satu  bank milik negara "

Baekhyun memiringkan kepalanya , " buang ? maksud mu ? "

Xiumin memijat dagu nya pelan , " ya , orang tua mereka meninggalkan harta yang cukup banyak sebelum mereka masuk ke penjara, namun karna takut habis , akhirnya ji Hyun yang saat itu masih berusia lima belas tahun di paksa pergi dari rumah oleh kakanya sendiri . dengan alasan tak ada uang untuk membiayai kehidupan nya "

" bukan kah itu terlalu kejam , naif sekali dia " gerutu Chanyeol .

Chen tersenyum samar , " dalam kondisi seperti itu kita pun tak bisa menyalahkan nya , tapi mengetahui ji Hyun mampu bertahan sampai saat ini sungguh membuat ku takjub "

sejak tadi kyungsoo tak bergeming dia lebih memilih diam dan mendengar kan , karna ia belum siap mengeluarkan argumen apapun sampai saat ini .

kyungsoo kembali mengenakan jas hitam nya dan bangkit dari kursi , " Baek kau bisa selidiki di perusahaan mana orang tua gadis itu menggelapkan dana ? "

Baekhyun mengangguk santai , " tenang lah itu hal yang mudah "

" Kyung pernikahan mu kapan di laksanakan ? kemungkinan lusa depan aku sudah harus kembali ke California " tutur Xiumin .

kyungsoo menggeleng lemah , " entah lah hyunk , tapi ku harap kau tetap hadir meskipun ini pernikahan untuk yang kedua kalinya "

Xiumin tertawa renyah sebelum akhirnya mengizinkan kyungsoo pergi dari ruang kumpul mereka , " baiklah aku akan usahakan datang , kau jaga diri ne "

" ne hyunk , terimakasih sudah membantu ku " kyungsoo tersenyum dan beranjak pergi meninggalkan ruang kerja Chen yang menjadi tempat biasa mereka berkumpul .

.
.
.
.
.
.
.
.








" mong mong yaaaa kejar aku "

" Ani mong mong kajja "

kucing kecil bertubuh gemuk itu berlari lincah menuju pelukan hangat gadis berambut hitam lebat itu dan mengacuhkan sang majikan yang mengajak nya berlari ria di luar taman .

Jeno mempeotkan bibirnya , " Noona , kenapa mong mong lebih menurut pada mu , apa kau bawa makanan " protes nya tak terima .

ji Hyun menggendong lembut kucing bewarna silver itu , " Ani Jeno , lihat mong mong , dia lelah mengejarmu "

" benarkah ? " jeno berlari kecil menghampiri kucing kecil itu yang berada nyaman dalam pelukan Noona nya .

" ya Jeno , ini kucing , kenapa kau beri nama mong mong ? "

Jeno menyengir bak kuda yang baru saja mendapat jatah jerami , " Ani , lucu saja jika kelak dia bisa menggonggong seperti anjing "

ji Hyun terkekeh geli mendengar penuturan remaja itu , " dasar kau ini"

" ekhem ..."

deheman berat yang tiba tiba muncul mampu mengusik canda ria mereka .

Jeno menoleh , " kyungsoo hyunk " seru nya seraya melambai .

selir hati (Kyungsoo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang