Past Present Future - Renjun x Ningning

Past 3

Hening kembali.

Ningning diam beberapa detik , berusaha mencerna perkataan Renjun.

'Stop, sadar please. Dia cuma ikut senang. Nggak lebih.

Renjun cuma ikut senang dapat menemukan teman baru. Mengapa Ningning harus terkejut mendengar itu?

"Wahh bagus deh kalo lu juga seneng , akhirnya gue punya temen baru. " Jawab Ningning dengan ceria.

"Ngomong-ngomong bahasa Korea lu bagus juga , ya?"

Ningning mengagumi Renjun yang cukup fasih berbahasa Korea , padahal ia belum terlalu lama di sana.

"Hahaha , banyak yang bilang gitu , termasuk kun-ge. Soalnya gue terbiasa dari kecil , di sekolah dan sekitar udah biasa bahasa Korea."

"Enak banget ya.. Tips nya dong ! "

"Lu harus sering ngobrol sama orang Korea. "

"Yaelah , gimana mau ngobrol kalo gue gabisa."

"Hahaha iya juga ya, yaudah kalau gitu lu harus tekun di kelas Bahasa , sering-sering nonton drama Korea deh."

" Noted !! Siap deh , habis ini gue harus lebih rajin. Gue bakal membiasakan diri dengan bahasa Korea."
.
.
.
"Telepon gue.
.
.
.
'Hah??? Apa gue ga salah denger kan?

" Kalau lu mau ngobrol pake bahasa Korea. Itung-itung lu belajar. "

"Wah serius ? Beneran boleh nih? "

"Boleh"

◆◇◆◇◆◇◆◇

Itulah pertemuan singkat mereka. Sangat sederhana namun bermakna , sejak saat itu tentunya mereka menjadi lebih dekat layaknya sahabat. Sungguh berterimakasih kepada kun-ge yang mempertemukan mereka berdua di tempat itu , ruangan vokal basement SM.

◆◇◆◇◆◇◆◇

2017

"Jam 1 , tempat biasa . Gak ada latihan kan?"

"Gaada kok, aman."

"Okey , inget ya. Bye~ "

"Bye~"

Ningning menutup teleponnya. Membereskan kertas-kertas didepannya yang penuh dengan kosakata Korea.

Ia sudah menyelesaikan kelas bahasa nya hari ini, masih tersisa beberapa jam untuk lanjut ke latihan berikutnya.

◆◇◆◇◆◇◆◇

Di waktu yang sama namun di lokasi yang berbeda ,

Practice Room

Ruangan itu terdengar gaduh.
Bukan , bukan karena mereka yang sedang berlatih karena ini menjelang comebacknya.

Juga bukan karena musik yang mereka putar.

NCT Dream , mereka sendirilah yang terdengar gaduh. Tengah asyik bermain dengan satu sama lain.

Dari sudut pandang staff noona sih , mereka sangat memaklumi dreamies.

'Maklum , namanya juga masih remaja.'

"*Le , gue ijin keluar sebentar ya , lagi istirahat kan?"

"*Kok keluar sih, aku kan belum fasih bahasa korea "

"*Kan ada Jisung , tenang aja. Baik kok , gak gigit."