Agen Rahasia (1)

131

Sejak kapan dia dianggap ‘sesuatu’?

Mata Si Yi yang menyilaukan menyipit sedikit saat sudut bibirnya melengkung. Untuk beberapa alasan, dia Suka kata-kata Yun Jian. Bertentangan dengan Si Yi, Si Chu, Shi Yichuan dan Shi Laixiang menyeringai.

Si Chu dan Shi Yichuan memiliki niat untuk memperkuat ikatan mereka dengan pernikahan anak-anak mereka, tetapi kata-kata Yun Jian membuat mereka pucat. Shi Laixiang memucat dalam sekejap saat dia melihat Yun Jian lagi, dia ingin mencabik-cabiknya.

Si Chu dan Shi Yichuan sangat tahu bahwa kedua keluarga mereka mungkin akan dikeluarkan dari kancah global jika mereka menyinggung anggota Gu Sha.

Shi Yichuan bahkan lebih takut pada putri kesayangannya yang menyebabkan drama yang tidak perlu jika dia tinggal di sini lebih lama lagi, jadi dia meninggalkan jamuan makan dengan cepat setelah membuat alasan.

“Uhuk, karena kau dan Yi benar-benar jatuh cinta, akan sangat buruk bagiku untuk memisahkan kalian berdua.” Si Chu berusaha meredakan ketegangan.

Apa yang terjadi hari ini di luar dugaan, tapi rubah licik tua seperti Si Chu masih bisa meminimalkan dampak negatifnya terhadap dirinya sendiri sebanyak mungkin. Selain itu, tidak ada yang bisa memastikan apakah putranya, Si Yi, akan tetap bersama Yun Jian sampai akhir!

Tidak akan terlambat baginya untuk mengunjungi kembali pertunangan setelah hari ini.

Saat dia mendengar Si Chu berkata “benar-benar jatuh cinta”, ada denyutan di kelopak matanya, menyebabkan dia berkedip.

…

Perjamuan pun berakhir. Snake.Lizard pergi setelah menghadiri makan malam karena dia masih memiliki masalah yang harus diselesaikan.

Yun Jian berjalan berdampingan dengan Si Yi, tiba-tiba menggandeng lengan si Yi dan mengedipkan mata sambil bercanda, “Aku sudah mengorbankan nama baikku untuk membantumu sekarang. Terima kasih tidak terlalu banyak untuk diminta, kan? ”

Mereka yang akrab dengan Yun Jian tahu bahwa dia jarang bercanda. Ini adalah kasus yang jarang terjadi bahwa dia sedang ingin menggoda Si Yi.

“Aku tidak pernah berterima kasih kepada orang lain.” Si Yi memandang Yun Jian dengan geli sebelum tatapannya sadar dengan ketajaman; matanya yang dalam bersinar di bawah lampu jalan. “Tapi…”

Dia berhenti, mengamati Yun Jian dari ujung kepala sampai ujung kaki. “Aku bisa mengabdikan diriku untukmu.”

Yun Jian tertegun. Dia tidak pernah berpikir bahwa Si Yi yang selalu menyendiri memiliki sisi Ini padanya. Sebelum dia bisa menghibur pikiran itu lebih banyak, seorang pria berusia dua puluhan melangkah keluar dari kegelapan.

Bekas luka panjang di leher pria itu meninggalkan kesan yang kuat. Itu adalah Snow Eagle.

Ketika Snow Eagle melihat Yun Jian, ada sedikit penundaan darinya. Meski begitu, dia tetap pergi untuk menyambut Si Yi. “Tuan muda.”

Yun Jian terkejut, mengetahui bahwa Snow Eagle adalah salah satu dari empat komandan Grup An Hun, karena dia adalah agen rahasia dari organisasi di kehidupan sebelumnya.

"Dia bekerja untukmu?" Yun Jian menanyakan pertanyaan itu ke dalam kata-kata.

Si Yi tidak menyembunyikan kebenaran, menjawab, “Ya.”

Tidak ada pertanyaan lain dari Yun Jian.

“Tidak ada orang luar di sini. Bicaralah,”Si Yi berkata dengan lirih sambil melirik Snow Eagle.

Kata-katanya mencerminkan bahwa Yun Jian bukanlah orang luar.

Mengangguk, Snow Eagle berkata, “Ada sesuatu di grup.”

Hanya lima kata yang dibutuhkan Si Yi untuk memahami situasinya. Dia berbalik sedikit untuk melihat ke arah Yun Jian, memberinya pandangan dari sisi profil yang sangat indah, dan berkata, “Aku tidak berpikir bisa kembali ke Kota Longmen denganmu. Kamu bisa kembali dulu. ”

Untuk beberapa alasan, rasanya mereka benar-benar berbagi semacam hubungan ketika Yun Jian mendengarkan apa yang dia katakan. Dengan pipinya yang memanas, dia mengangguk sedikit.

Si Yi mengirimnya dengan jet pribadinya, seperti pria sejati sebelum pergi dengan Snow Eagle.

Pesawat segera berangkat. Pilot sekarang lebih paham dengan rute pulang, jadi perjalanan hanya memakan waktu delapan jam dan mereka sudah kembali ke Negara Z.

Makan malam itu hanya memakan waktu dua jam. Kembali ke Negara Z, saat itu jam empat sore.