9.

3K 257 33
                                    

"Uhuk!" Hyunsuk Terus menerus mengeluarkan darah dari perutnya. Didepan Hyunsuk terdapat dua orang yang berbadan besar yang tengah mempukul Hyunsuk hingga membuat wajahnya memar.

Kepala Hyunsuk merasa pusing. Hyunsuk pun pingsan dalam waktu sekejap. Orang suruhan Haruto menyeret tubuh Hyunsuk didalam ruangan yang sangat sepi dan tidak ada ventilasi untuk Udara, terlebih lagi disana banyak debu.


Jihoon pun berada didalam sana dengan nafas yang sedikit sesak. Ia melihat Hyunsuk yang tubuhnya diseret dengan seseorang. Ia lantas berdiri untuk menghampiri orang berbadan besar itu.

Belum sampai dengan dua orang didepan pintu Jihoon pingsan kembali. Atau mungkin karena tidak ada pasokan udara, Jihoon Dinyatakan meninggal dunia ditempat tanpa diketahui oleh suruhan Haruto.















































Flashback on +

"Belok ke mana lagi ini, beb?" Tanya Jihoon yang masih menyetir kepada Hyunsuk yang tampak sangat antusias.

"eh, sebentar. Eum.. habis ini ke kiri terus lurus aja sampe ada tembok gitu aku liat map."

"hmm oke." Ucap Jihoon yang tampak ragu-ragu untuk memasuki halaman apartemen disini, ia merasa ada sesuatu yang  tidak beres.

Sesampainya didepan apart Haruto, mereka pun turun. Tiba-tiba sebatang kayu yang tebal menghantam leher Jihoon dan Hyunsuk. Pandangan mereka pun menjadi gelap dan kepala mereka sedikit pusing akan hal itu.

Jihoon dan Hyunsuk dibawa keruangan seperti lab, dengan Hyunsuk yang diikat di sebuah kursi dan Jihoon Juga seperti itu.

Setelah pingsan beberapa jam, Jihoon menerjapkan matanya dengan pelan, kepalanya masih terasa pusing. Ia menoleh ke kanan dan mendapatkan Hyunsuk masih pingsan.

"Beb, Sayang! Hyun? Hyun!!" Teriak Jihoon yang mengundang atensi para penjaga diluar sana.

"Lah udah bangun?"

"Kalian siapa hah? Lepasin gue sama istri gue!"

"Eits, udah tua ga boleh marah-marah, bentar ya." Ucap orang itu sambil mengambil handphone disakunya.

Jihoon tidak tinggal diam, ia mencoba melepaskan tali yang mengikat tangannya dibelakang kursi, dan gotcha! Akhirnya tali itu terbuka, langsung saja Jihoon menghajar kedua penjaga itu.

"Mampus lo!" Ucap Jihoon sambil membersihkan noda darah di sebelah bibirnya.

Ia langsung datang ke kursi Hyunsuk untuk melepas tali yang mengikat tubuh Hyunsuk, tetapi sepertinya Jihoon lupa bahwa orang suruhan Haruto itu belum pingsan, orang itu mengambil balok kayu didekatnya dan langsung dihantamkan balok kayu itu dileher Jihoon, lagi.

"Akh!"

Bruk!

Jihoon terjatuh bersamaan saat Hyunsuk membuka kedua matanya. Hyunsuk langsung berteriak. Tetapi percuma saja, Jihoon sudah pingsan dan dibawa keruangan tanpa ventilasi udara.

Obsession ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang