chapter 5

78 6 1
                                    

Mahasiswa/i SHINING UNIVERSITY dinyatakan lulus dan semuanya mulai berusaha untuk mengejar cita cita mereka masing masing.

Berbulan bulan bahkan mereka habiskan untuk meraih cita cita itu. Ada yang dengan cepat meraihnya, ada pula yang sangat sulit untuk meraihnya.

Contohnya Kibum.

Ia sudah melamar dibeberapa perusahaan dengan posisi designer namun, semuanya menolak karena posisi itu sudah ditempati.
Sangat sulit rasanya, disaat orang lain sudah bekerja, ia masih saja memakan mie instan seraya menonton drama di kamarnya.

"Kibum-ah!!! Ada paket untukmu." Kibum terkejut ketika mendengar teriakan halmeoninya dari luar kamarnya. Ia pun segera pergi keluar kamarnya dan menghampiri halmeoninya yang tengah membawa paket untuk Kibum.

"Dari siapa ini halmeoni?" Tanya Kibum seraya meraih kotak berukuran sedang itu.

"Kurirnya menyebutkan nama Minho tadi."

"Aaaaa baiklah halmeoni, terimakasih!"

"Lanjutkan makanmu, halmeoni ingin beristirahat."

"Hmm.. baiklah halmeoni."

Kibum pun kembali ke kamarnya dan mulai membuka kotak dari Minho itu.

Betapa terkejutnya ia ketika isi dari kotak itu adalah sebuah blazzer, kemeja putih serta celana setelan kantoran juga sebuah amplop coklat didalamnya. Kibum pun membuka amplop itu dan terkejut ketika melihat judul surat didalamnya.

KONTRAK KERJA

Kibum mengerutkan keningnya ketika menerima surat itu dan ia pun segera membukanya lalu membaca isi surat tersebut.

LTM Advertising

Disana tertulis sebuah kontrak kerja lengkap dengan aturan perusahaannya.

Yah... Kibum memang sempat melamar diperusahaan itu beberapa minggu lalu dan ia terkejut karena perusahaan itu bukannya memanggilnya lewat telepon tapi, malah mengirimkan paket ini dan bahkan ini dari Minho.

Sebuah notes kecil terjatuh dibalik surat itu dan Kibum pun segera mengambilnya.

'Selamat!! Semoga sukses, love ♡' -Minho

Kibum tersenyum karenanya. Minho memang memiliki cara sendiri untuk membuatnya bahagia

Keesokan harinya...

Kibum pun memakai baju yang diberikan oleh Minho dan mulai melihat penampilannya di depan cermin.

Ia tampak sangat cantik mengenakan blazzer hitam itu, ditambah kemeja putih didalamnya serta beberapa aksesoris yang membuat penampilannya semakin cantik.

Ponsel Kibum tiba tiba berdering ketika ia sedang asyik bercermin. Kibum pun mengangkat telepon dari Minho seraya berjalan keluar dari kamarnya.

"Iyaa aku segera keluar!!" Ujar Kibum kemudian menutup teleponnya. Berpamitan sebentar kepada halmeoninya lalu menghampiri mobil Minho yang terparkir didepan rumahnya.

"Hai cantik!" Sapa Minho ketika Kibum masuk ke dalam mobilnya.

"Jadi sekarang kita 1 kantor?" Tanya Kibum dan Minho mengangguk

"Yah begitulah! Aku akan menjemputmu setiap hari kalau begitu."

Dan Kibum hanya mengangguk seraya tersenyum kecil. Dan Minho pun segera melajukan mobilnya menuju kantornya.

Days and YearsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang