:: pt 2 ::

825 135 5
                                    

"TSUMUUU..!!"
Teriakan nyaring Osamu sukses membuat Atsumu berlari mendekat.

"Ha?"

Mendapati adiknya tengah berdiri di depan kulkas dengan jengkel.

"Ni, bahan makanan abis.. gua laper anjir"

"Astaga.. tinggal bilang Sam. Ngga usah treak treak, kasian anak tetangga kabur denger suara lu.."

"Aah udah ah, gua mau ke superJepang. Lu mau nitip apa?" Osamu berjalan melewati Atsumu, mengambil kunci mobil.

"Lu mau ke superJepang?"

"Iyalah"

"Gua aja yang berangkat Sam" Atsumu bangkit merebut kunci mobil dari tangan Osamu.

"Hah? Serius?" Osamu tercenggeng melihat Atsumu yang mengangguk sembar mengambil jaket.

"Iya buruan mau beli apa"

"Oke ntar aja deh gua chat, bingung gua sekarang malah.."

"Yodah, bay Sam.."

Atsumu berbalik pergi, meninggalkan Osamu di ruang makan.

"Oii Tsumuuu..!"

"Anjir, ngapain lagi?" Atsumu terkaget, berbalik menatap Osamu yang mengikuti langkahnya.

"Masker bego" jawaban Osamu membuat Atsumu termangu menatap adiknya yang menyodorkan masker.

"Oiyaa" buru buru dipakainya masker yang dibawa Osamu.

"Hehe.. thanks Sam" Atsumu terkekeh pelan.

--- SuperJepang ---

"Apa ya? Telur.. nugget.. minyak.. nori.. shampoo.. banyak juga ye kalo Samu belanja.."

Atsumu segera menyelesaikan belanjaannya dan bergegas pulang. Tak ingin berlama lama berada di ruangan terbuka.

"Noh Sam.."

"Hm.. thanks"

Osamu beranjak membongkar kantong belanjaan saudaranya, memeriksa satu persatu.

"Buat onigiri ya Tsum?" tawar Osamu berbinar, mengangkat beberapa bungkus nori.

"Ogaah.. onigiri mulu dari kemarin. Gua mau fatty tuna kadang kadang.." gerutu Atsumu manyun.

"Gua ga bisa buatnya Tsum, gua ga sepinter mama kalo soal masak.."

Wajah Atsumu mendadak tegang, sial Osamu salah memilih kalimat.

"Eh.. sorry Tsum.. gua ga maksud ngingetin lu lagi.."

"Ahahaha ga papa, gua cuma tiba tiba kangen mama.."

Atsumu tertawa kecil, beranjak mengambil air dan meneguknya kasar.

"Tsum.."

"Udah yok jadi buat ga onigirinya? Gua udah laper nih.. sini gua bantu"

Osamu menatap saudaranya yang kini mulai membuka bungkus nori. Terlihat sangat mata hazelnut Atsumu merindukan ibu mereka.

"Ya.."

- pocky Bokuto -

Vote + comment

ROBOT || Miya TwinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang