02

6.8K 875 612
                                    

PRAANGG..!!!
PRAANGG..!!

"GEMBEL SIALAN!! GAK AKAN KU BIARKAN, SEKALI GEMBEL TETAP GEMBEL!! HARTA WARISAN KELUARGA JUNG TIDAK BOLEH BERKURANG DARI AKU JAEMIN DAN JISUNG!!!" teriak Haechan yang terus mengamuk setelah kepergian Chenle tadi

"Hyung Hyung!"
Jaemin Jisung dan Renjun pun langsung menghampiri Haechan yang tengah mengamuk di dekat kolam renang belakang rumah itu

"POKOKNYA GAK BOLEH!!!"

"Hyung, Hyung tenang sedikit Hyung" ujar Jisung yang mencoba menghentikan Haechan yang ingin membanting barang-barang yang ada disekitar sana

"Jangan marah-marah terus, kau harus tenang" ujar Renjun, yang disini notabenenya ialah kekasih dari Jisung sendiri

"Iya Hyung, kalau Hyung ngamuk seperti ini, nanti gak selesai-selesai" kata Jaemin kemudian

Dan akhirnya tampak Haechan lebih tenang dari sebelumnya, sambil mengatur setiap nafasnya yang masih memburu

"Pokoknya kalian bertiga dengerin aku, kalian harus membenci gembel itu! Dan jangan biarkan dia menguasai rumah ini, karena Hyung yakin kalau dia itu hanya gembel pengincar harta keluarga kita" kata Haechan dengan tegas dihadapan Jisung Jaemin beserta Renjun

"Iya Hyung betul" saut Jaemin yang langsung setuju dengan perkataan Haechan

Sementara itu Jisung beserta Renjun tidak menyaut, mereka berdua hanya diam dengan terus mendengar ucapan Haechan yang berikutnya

"Dan kalian harus bantu Hyung, untuk menyingkirkan si tua itu dan si gembel sialan itu" sambung Haechan

"Maksud Hyung, Hyung mau om Jaehyun juga pergi?" tanya Jisung yang membuka suara

"Lihat saja nanti" gumam Haechan dan langsung berlalu dari hadapan mereka

"Hyung tungguuuu" seru Jaemin yang ikut masuk menyusul Haechan dan disusul pula dengan Renjun

Kini tinggallah Jisung yang berada disana seorang diri, sebelum ikut masuk ia menggusar rambutnya pusing entah kenapa

.
.
.

***

Keesokan harinya, terlihat Haechan yang turun dari mobilnya menuju gubuk milik Chenle dan diikuti oleh Jaemin dibelakangnya

"Bener kah Hyung, ini tempatnya?" tanya Jaemin dengan melihat sekitar

"Hm ya itu dia" ujar Haechan yang langsung mendapati Chenle yang tengah menggendong karung berisi botol-botol bekas

"Heh gembel!" seru Haechan yang langsung menghampiri Chenle yang sedikit kaget dengan keberadaan Haechan yang kemari

"Ada apa ya?" tanya Chenle yang menjual mahal

"Kamu merayu si tua satu itu yaa, supaya kamu bisa tinggal dirumah kami! Oh tidak bisa sepertinya kamu emang lebih pantas tinggal ditempat busuk seperti ini karena itu sama busuknya seperti kamu, tau gak!!" ucap Haechan dengan kembali menghina

"Emh Hyung, kita jangan lama-lama disini, Nana bisa alergi" ujar Jaemin yang bergidik dengan sekitar nya

"Sudah bicaranya? Kalau begitu saya pamit mau kerja" ujar Chenle yang langsung ingin pergi tapi lengannya ditahan oleh Haechan

"Heh sini kamu! Saya belum selesai bicara!"

"Ck apalagi sih tuan?!"

Love or Drama || Chenji/Jichen (END)✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang