04

5.4K 679 699
                                    

"Haduh Na Na, papa kita tuh memang bodoh sebodoh bodohnya, mati kok gak ninggalin apa-apa sih untuk kita bertiga" ucap Haechan dengan senderan di ranjang nya dan dengan koyok yang melekat di sisi kanan kiri jidatnya yang tertempel

"Kepala Hyung pusing nih" sambung Haechan lagi dengan memegang kepalanya

"Haduh Hyung udah deh, gak usah ngata-ngatain papa mulu sedari tadi, masih mending kita gak ditinggalin hutang" balas Jaemin yang sedang mengoleskan sebuah cream ke wajahnya

"Ya coba kalau si gembel itu gak ada, pasti harta kekayaan keluarga Jung jatuh ke tangan kita semua" ucap Haechan lagi

"Iya sih"

"Hhh si gembel itu emang benar-benar membuat ku marah!" Sambung Haechan lagi

"Ck iya-iya Nana tau, tapi Hyung harus jaga sikap dong. Tau gak, semalam Nana hampir aja kelepasan ingin menghajar si gembel itu, untung ada Jisung. Kalau enggak, kita pagi ini sudah ditendang ke jalanan" kata Jaemin sedikit bosan melihat Haechan yang sedari tadi ngomel

"Haish udah deh itu gak mungkin, kamu tuh Hyung sudah pusing dibuat kek gini lagi" balas Haechan yang masih memijat dahinya

"Eh Hyung tau gak sih, kalau Chenle itu suka sama Jisung" ujar Jaemin kemudian

"Hah apa?! Bagaimana mungkin si gembel itu suka sama adik kita?! Tidak tidak, mereka itu gak level!" saut Haechan langsung mendekat kearah Jaemin dan tidak terima

"Iya Hyung, Nana tau gak level" balas Jaemin

Tampak Haechan berpikir sebentar, lalu ia pun tersenyum penuh arti

"Kenapa senyam senyum Hyung?" tanya Jaemin yang heran

"Sayang, Hyung punya ide gimana mengeluarkan si gembel itu dari rumah ini" ujar Haechan sembari menimbulkan Smirk nya

"Hah gimana Hyung?" tanya Jaemin lagi

"Ada deh, kamu percaya aja sama Hyung, okey" ucap Haechan, sementara itu Jaemin hanya mangut-mangut aja

.
.
.

***

"Maksud Hyung itu apa? Jisung gak mungkin mendekati Chenle, Jisung tidak menyukainya Hyung. Lagian Jisung juga sudah punya Renjun" ucap Jisung langsung setelah Haechan mengatakan sesuatu kepadanya

"Iya Hyung, aku dan Jisung kan sudah pacaran lama, kok Hyung tega sih menyuruh Jisung untuk mendekati si gembel itu" balas Renjun yang tidak terima disebelah Jisung

"Iya Hyung tau, Jisung kamu juga gak perlu benar-benar mencintai dia. Kamu pikir Hyung rela kamu didekati sama si gembel itu, tapi ini demi masa depan kita. Kamu harus menuruti semua rencana Hyung" kata Haechan

"Maksud Hyung apa sih?" tanya Jisung yang belum mengerti jalan pikiran Haechan

"Nikahin dia, dan paksa dia menyerahkan semua harta nya kepada kamu. Setelah itu kamu bebas melakukan apa aja Jisung, gampang kan?" ucap Haechan yang menjelaskan

"Oh sepertinya aku paham maksud Haechan Hyung, pernikahan ini cuma pura-pura kan Hyung? Hanya drama kan? Aku dan Jisung masih tetap berhubungan kan Hyung?" tanya Renjun beruntut-runtut

"Iya injun sayang benar" balas Haechan langsung

"Gak enggak, Jisung gak bisa melakukan dan menjalankan drama ini, apalagi harus mempermainkan perasaan Chenle. Chenle sudah begitu baik mengizinkan kita semua tinggal dirumah ini, seharusnya Hyung berbaik hati padanya" tolak Jisung langsung

Love or Drama || Chenji/Jichen (END)✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang