part 3

391 24 2
                                    

Matahari sudah mulai terbenam ke arah barat dan hari pun sudah pulang dari rumah sakit,di perjalanan dia membeli makanan buat anak kesayangannya siapa lagi kalau bukan Anindira Clarissa Putri dan tanpa butuh waktu lama dia sudah sampai di depan rumah

Tok tok tok

"assalamualaikum."salam hari dari depan pintu

"walaikumsalam,masuk tuan."ucap bibi sambil membuka pintu dan hari pun masuk ke dalam rumah

"dira di mana bi."tanya hari pada pembantunya karena tidak melihat dira

"non dira masih tidur kayanya tuan di atas."ucap si bibi

"oh ya udah bibi siapin makanan ya,ini makanan nya."menyodorkan makanan yang tadi di belinya pada bibi

"iya tuan."ucap bibi lalu pergi ke dapur untuk menyiapkan makanan buat majikannya

Setelah memberikan makanan pada pembantunya hari pun pergi ke kamar atas tepat nya ke kamar anak nya

"anak ayah masih tidur,andai aja kamu punya bunda ya sayang kamu pasti bahagia banget ayah juga ngga bakal khawatir ninggalin kamu kalau kamu udah punya bunda,maafin ayah ya sayang kalau ayah egois saking takutnya ayah ayah ngga mikirin perasaan kamu."ucap hari sambil mengusap wajah anaknya,saat hari mengusap wajah dira,dira pun terusik dari tidurnya

" ayah udah pulang."tanya dira dengan suara khas bangun tidur karena dia masih belum sepenuhnya sadar dari tidurnya

"udah sayang."ucap hari sambil membelai rambut dira lalu menciumnya

"mba kansa mana."tanya dira pada ayah nya saat tidak melihat kansa di sana

"mba nya di bawah,dira mau mandi?"tanya hari pada dira,memang umur dira udah 4 tahun tapi terkadang dia masih harus di bantu untuk menyiapkan baju dan menyisir rambut nya

"iya ayah."ucap dira setelah sepenuhnya sadar dari tidurnya dan langsung bangun lalu duduk di atas kasur

"ya udah ayah panggilin ya,ayah juga mau bersih bersih."ucap hari sambil keluar dari kamar anak nya

"Kansa."panggilnya pada pengasuh dira

"iya pa."jawab kansa sambil berlari menghampiri hari

"di suruh ke kamar dira."ucap hari sambil berlalu pergi ke kamarnya

"iya pa."ucap kansa yang langsung berlari ke kamar dira

Setelah sampai di kamar,hari langsung masuk ke kamar mandi untuk melakukan ritual mandi sore nya dan tak butuh waktu lama hari pun sudah selsai mandi dan langsung memakai baju santai nya

"andai aja aku punya istri aku ngga akan kesepian,repot ngurus diri sama anak dan dira pasti ada yang
jagain,ya alloh semoga ada wanita yang bisa menerima ku dan anak ku."ucap hari sendu

Setelah semuanya selsai hari pun langsung turun ke bawah menuju ruang keluarga dan ternyata dira udah ada di sana

"anak ayah udah cantik aja."puji hari lalu setelah nya mencium kening putri kesayangannya itu

"iya dong harus."ucap dira sambil tersenyum ke arah hari

"sini."ucap hari sambil membawa dira ke pangkuannya

"ayah."panggil dira dengan sedikit ragu ragu

"iya sayang."jawabnya sambil menatap mata dira

"dira boleh cari bunda untuk dira ngga."tanya dira dengan hati hati karena takut ayah nya menolak keinginan dia

"boleh ko sayang."ucap hari sambil tersenyum ke arah dira dan itu mampu membuat dira tersenyum

"kata mba kansa,mba kansa punya temen dia guru besok mau ketemu katanya."jelas dira pada ayah nya

"ya udah,tapi dira jangan nyusahin mba atau tante nya ya nanti."nasihat hari

"siap ayah."ucap dira sambil hormat pada hari

"Uh gemes nya nak ayah,ya udah mumpung masih sore kita jalan jalan yu."ajak hari pada dira,jarang jarang kan dia pulang sore

"boleh kemana yah."ucap dira dengan antusias nya

"ke taman aja gimana."usul hari

"boleh."ucap dira

"ya udah yu."ajak hari lalu hari pun menggendong dira dan mereka pun berlalu keluar

Hari dan adira pun pergi ke taman yang tidak terlalu jauh dari rumah mereka,ya 30 menitan lah lumayan juga

Setelah beberapa menit mengendarai mobil akhirnya mereka pun sampai di taman,di taman itu ada beberapa pedagang dan juga permainan anak anak,bisa di bilang seperti pasar malam(tau pasar malam kan,kalau engga terlalu si)

"ayah dira mau itu."ucap dira sambil menunjuk sesuatu

"mau apa."tanya hari pada dira karena tidak tau apa yang anak nya inginkan

"Itu yah,gelang itu."ucap dira sambil menunjuk gelang putih yang penuh dengan bentuk love

"buat apa sayang."tanya hari bingung karena selama ini dira jarang minta hal hal seperti itu

"Ih dira mau itu ayah."rengek dira sambil menarik narik lengan hari

"ya udah iya iya ayah beliin,ayo ke sana."ucap hari sambil menggandeng dira berjalan ke arah di mana penjual itu berada

"mau dua."ucap dira sambil tersenyum

"Pa gelang nya dua ya,yang itu"ucap hari pada penjual

"ini mas."ucap si penjual sambil memberikan gelang itu pada hari

"berapa pa."tanya hari pada di penjual

"100000 ribu mas."ucap penjual itu

"ini pa uang nya."menyerahkan uang 100000 ribu

"makasih mas."ucap penjual itu sambil tersenyum dan di balas senyuman oleh hari

"nih sayang."sambil memberikan gelang itu pada dira

"makasih ayah."ucap dira lalu setelah nya memeluk hari

"sama sama sayang."ucap hari sambil mencium wajah anak nya lalu membawa dira ke gendongannya

"dira pengen pakai satu."ucap dira sambil mengambil gelang satu nya

"ya udah ayah pakaikan ya."ucap hari lalu dia pun memakai kan gelang itu ke tangan dira

"cantik juga sayang gelangnya."ucap nya sambil menatap gelang yang di pakai dira

"iya ya yah cantik banget gelang nya."ucap nya sambil meneliti gelang itu

"mau beli apa lagi sayang."tanya hari pada anak nya sambil berjalan

"pengen arum manis itu."ucap dira sambil menunjuk pada penjual arum manis

"ya udah yu kita ke sana."ucap hari dan mereka pun berjalan ke arah penjual arum manis itu

"mau yang hello kitty sama yang bebek." ucap dira sambil menunjuk bentuk arum manis itu

"mas arum manis nya dua hello kitty sama bebek."ucap hari pada penjual

"ini mas."ucap penjual sambil menyerahkan kantung kresek yang isinya arum manis

"berapa mas?"tanya hari

"50000 ribu aja pa."ucap penjual itu

"Ini mas uang nya."hari memberikan uang nya pada penjual itu dan setelah itu dia langsung pergi dari sana

"udah sayang pulang yu."ucap hari karena sebentar lagi hari mau malam

"ayo."ucap dira lalu hari pun menggendong dira melewati beberapa orang yang berlalu lalang di sekitar mereka
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Jangan lupa di follow ya akun aku dan juga di vote dan komen biar tambah semangat bikin cerbung nya.

Happy reading😊

Engkaulah Takdirku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang