[7/10]

2.2K 511 93
                                    

Awalnya aku memang terkejut saat dia menanyakan 'hal itu' ...

•••

Sesuatu yang tidak biasa terjadi di kediaman Fushiguro sore hari ini.

Putri semata wayang Megumi, yang baru saja berulang tahun ke delapan seminggu yang lalu, mendadak terdiam seharian penuh!

Megumi sendiri bingung, ada gerangan apa hingga (Name) terus terdiam sampai sekarang? Kening dan raut wajahnya terlihat sedang memikirkan sesuatu. Megumi jadi overthinking sendiri, gimana kalau anaknya punya pacar?

Diumur segini? Megumi menggelengkan kepala. Yang ada ntar saling manggil mami papi, gandengan sambil main rumah tangga-rumah tanggaan, bangun istana pasir, kebawa ombak terus nanges.

Pria ini kemudian memutuskan untuk berbicara dengan putrinya. Ia memasuki kamar bernuansa gelap, persis seperti kehidupan sang putri dan nasib Bang Baji.

Ada banyak polaroid yang tertempel di dinding. Kebanyakan berisi dia, sang putri, dan pelaku yang ngabisin stok sabun cuci muka. Iya, Mbah-Mbah glowing yang nelantarin anaknya sendiri, tapi kerjaannya gangguin orang lain.

Kemudian, Megumi mendekati ranjang dimana putrinya tengah duduk.

"(Name), ada apa?"

(Name) menoleh. Menatap ayahnya yang ikut mendudukkan diri di samping.

"Lagi bingung Pa."

"Bingung kenapa?"

Gadis kecil itu menghela napas berat seolah sedang menanggung dosanya yang bejibun. Padahal mah memang.

"Jadi, kemarin Tante Nobara main ke sini kan?"

Megumi mengangguk.

"Nah. Tante bilang kan dia hamil?"

Megumi mengangguk lagi.

"Terus?"

Sang anak memutar badannya. Sedikit menenggadah sebab ayahnya masih terbilang tinggi badannya bahkan ketika duduk. Mata bulatnya kini bersinar. Ada imajiner bintang di dalamnya.

Megumi mendadak memiliki firasat buruk.

"Gimana caranya hamil?"

"..."

"..."

Nahkan.

Megumi terdiam. Firasatnya benar.

Namun tanpa terduga, pria ini terlihat begitu tenang. Dia tersenyum tipis lalu berdeham. Mengusap pelan juga surai hitam anaknya.

"Dengarkan Papa."

"Ya?"

"Kamu akan belajar sisanya nanti saat sudah besar. Tapi singkatnya, itu terjadi ketika ... baca selengkapnya."

(Name) mengerutkan kening.

"... hah?"

"Ngerti?"

"Kagak."

•••

Omake

"Tante Nobara, Tante Nobara! (Name) sudah tahu cara bikin anak!"

"HUH?!"

"Papa memberitahukannya padaku!"

"..."

Nobara menatap Megumi yang pelan-pelan berjalan menjauh. Keringat dingin menetes dari pelipisnya. Imajiner aura hitam muncul di sekeliling tubuh Nobara. Membuat bumil satu terlihat persis seperti iblis—apalagi jika ada imajiner tanduk dan ekornya.

"FU ... SHI ... GU ... ROOOO!!!"

... ya kujelaskan saja sesuai dengan pelajaran IPA. Apa sih salahnya?

𝐏𝐀𝐏𝐀! fushiguroTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang