Author Pov
Setelah pulang dari rumah Jisoo bersama Lia, ketiga bocah tersebut merengek meminta benda yang tadi mereka temukan.
"Mom, Dad, ayolah.."
"Beliin kita satu benda itu."
"Iya ih, kan katanya itu mic. Kenapa Mommy dan Daddy gak mau beliin kita sih?"
Ketiganya merengek terus menerus, namun Jennie dan Lisa tidak menghiraukan rengekan mereka, dan malahan membawa Lia pergi masuk kedalam rumah.
"Mom, Dad, anak kalian kan kita? Kok yang dibawa cuman Lia doang?"
"Anak kita itu nurut nurut gak kayak kalian." jawab Lisa masih terus menggandeng tangan Lia bersama Jennie.
"Ish, taulah! Kita ngambek sama kalian. Kita mau main! Bye!" ketiga bocah kembar itu berlari menuju taman belakang.
Jennie menggelengkan kepalanya melihat tingkah laku anak anaknya.
"J, aku laper." ucap Lisa sesampainya mereka bertiga didalam rumah.
"Kamu mau makan apa?" tanya Jennie melepas jaketnya dan menyimpannya disenderan sofa.
"Aku lagi pengen nasi goreng pake sosis." jawab Lisa mengangkat tubuh Lia agar duduk dipangkuannya.
"Kalau Lia mau makan apa?" Lia mengusap ngusap dagunya tampak seperti sedang berfikir.
"Lia lagi gak mau makan nasi, tante." jawab Lia..
"Terus kamu mau makan apa?" tanya Lisa mengusap tangan mungil Lia.
"Aku pengen donat."
"Yaudah nanti Om Lisa yang pesenin donatnya, tante mau masak dulu ya." ujar Jennie dan pergi dari sana.
Lisa langsung mengambil hp nya disaku jaket.
"Mau berapa box?"
"Satu aja." jawab Lia dengan imutnya.
Lisa tertawa kecil
Kemudian Lisa memesan empat box donat dengan varian rasa.
"Udah Om pesenin, tinggal nunggu nyampe aja." ucap Lisa menyimpan kembali hp nya disaku jaket.
"Om, Lia mau ke taman belakang dulu boleh?"
"Boleh dong, masa sih gak boleh. Gih sana." Lisa menurunkan tubuh mungil Lia dan menyuruhnya segera menyusul tiga bocah kembar.
Sesaat Lia pergi menghilang, Lisa langsung melesat menuju dapur dan melihat Jennie yang sibuk dengan bahan bahan dapur.
Lisa menghampiri Jennie dan memeluknya dari belakang.
Tubuh Jennie tersentak.
"Babe! Kamu ngagetin aku." ucap Jennie kaget..
"Lepasin dulu aku lagi masak." ucap Jennie berusaha melepaskan tangan Lisa dari perutnya.
Namun Lisa malah mengeratkan pelukannya membuat Jennie kesusahan untuk bergerak.
"Kamu boleh peluk aku, asalkan jangan erat kayak gini aku susah gerak." Lisa mulai melonggarkan pelukannya..
"J, kamu pengen punya anak lagi gak?" ucap Lisa dengan nakalnya menggesek gesekkan juniornya ke belahan pantat Jennie.
"Li, diem." ucap Jennie datar.
"Ish, aku tuh kangen sama kamu. Udah hampir satu bulan loh, babe." Jennie tak menghiraukan Lisa dan terus fokus untuk memasak.
Merasa diabaikan, Lisa mulai menjadi. Tangannya mengusap perut Jennie dari luar, lalu naik kearah payudara Jennie yang lumayan besar. Meremasnya dengan pelan dan lembut.
KAMU SEDANG MEMBACA
[2] Family Manoban [Jenlisa]
Fanfiction[FUTA] [G!P] Jennie dan Lisa udah nikah 6 tahun yang lalu, mereka dikaruniai tiga orang anak kembar semuanya cewek. Dan ketiga anak mereka keadaannya sama kayak Lisa. ***** ©lamo_manoban Gambar by Pinterest