Chapter 2: Calon-calon pahlawan hebat, sepertinya sih.

475 67 15
                                    

.

.

Naruto terlihat di pagi harinya sedang berlari dengan mengenakan seragam Sekolah UA nya, dia terlambat masuk akibat ketiduran.

"Iida kampret! Aku tak dia beritahu kalau mau berangkat!"

Dia kemudian bergegas mencari jalan pintas, dan akhirnya bisa sampai di UA dengan selamat.

Ia langsung masuk dan mencari kelas nya yaitu 1-a, dan saat menemukan nya dia langsung membuka dan melihat seluruh kelas yang tengah menatapnya akibat terlambat.

Ia langsung masuk dan mencari kelas nya yaitu 1-a, dan saat menemukan nya dia langsung membuka dan melihat seluruh kelas yang tengah menatapnya akibat terlambat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ada yang salah?"

"Tidak, kau baru saja terlambat masuk dan sebenarnya aku ingin menghukum mu tapi tak masalah kok, Ngomong-ngomong aku Shota Aizawa, wali kelas mu." Ucap Aizawa yang memiliki rambut panjang berantakan dan memiliki perban panjang melingkari leher nya.

"Naruto! Aku bukannya sudah menelpon dari tadi!" Kata Iida.

Naruto membuka hp nya dan melihat panggilan masuk berjumlah lebih dari 99+.

"Maafkan aku ya." Kata Naruto.

"Sudahlah sekarang pasang pakaian olahraga ini dan cepat ke lapangan." Ucap Aizawa mengangkat sebuah seragam olahraga berwarna biru gelap dengan sebuah garis yang membentuk huruf "U" dibagian atas dan "A" di bagian bawah yang menyambung dengan celana panjangnya.
.

.

Mereka sekarang berada lapangan, dengan kurang lebih terdapat 21 siswa yang hadir termasuk Naruto yang tengah mendengar.

"Tunggu jadi tidak ada orientasi atau pengenalan seperti sekolah-sekolah biasa?" Tanya seorang remaja perempuan yang tak asing di mata Naruto.

"Kau pikir kita ini sekolah normal apa, ini sekolah pahlawan dan yang terpenting jika kalian ingin tetap disini lebih baik kalian berusaha sebaik mungkin,"

"Karena penilaian dariku ini sangatlah serius, jika ada yang berada di peringkat terbawah dia bakal di pulangkan."

Seketika semua orang yang disitu menjadi sedikit tegang, dalam pikiran mereka apakah mereka harus pulang saat susah payah masuk UA.

"Memang nya dia kepala sekolah disini." Batin Naruto.

"Baiklah kita mulai dari, Katsuki Bakugo!"

"Baiklah kita mulai dari, Katsuki Bakugo!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Shield Of Justice (Naruto X My Hero Academia)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang