09 || Hourglass

1.5K 136 6
                                    

.
.
Jangan salah lapak
Happy Reading♡
.
.

_________________________________________

Renjun membeli sebuah tempat jam pasir yang di dalam nya masih kosong ia sengaja membeli yang kosong karna dia ingin isi sendiri dengan pasir pantai yang dia ambil sendiri

Dia ingin memberi ini untuk Jeno, sebagai kenang-kenangan terakhirnya sebelum mereka benar-benar berpisah. Renjun tau itu sangat kekanak-kanakan tapi Renjun tetap ingin memberikannya

"Jeno-ya ini untuk mu, bukanya nanti saja di rumahmu. Aku pergi dulu" ucap Renjun lalu berlari kecil, Renjun menengok ke belakang untuk melambaikan tangan lalu masuk ke dalam mobil

Jeno ternyum lalu membalas lambaian Renjun, Jeno dibuat penasaran dengan isi kotak tersebut

Renjun menahan nangis di hadapan Jeno, saat di dalam mobil Renjun menangis.

"Jalan pak" ucap Chanyeol sambil menepuk pundak supir, di dalam mobil ada nyonya dan tuan Huang, mereka akan menuju bandara

Mungkin ini jalan yang tepat untuk membuka lembaran baru

.
.

Jeno sudah sampai di rumah ia buru-buru mengeluarkan kotak pemberian Renjun dari dalam tas nya

Jeno duduk di pinggir kasurnya, lalu membuka kotak tersebut, isi nya sebuah jam pasir dan secarik kertas sepertinya Renjun menulis surat itu

Jeno membaca surat itu

Hai Jeno, seperti waktu dulu saja ya aku menulis surat haha..
Jeno-ya maaf menyembunyikan ini dari mu, aku akan tinggal di luar negeri
Maaf tidak bilang, aku memutuskan untuk pergi..karena aku tidak mau menjadi perusak hubungan mu dengan Nana
Aku tinggal di luar negeri untuk membuka lembaran baru dan melupakan mu

Jam pasir itu aku yang mengisinya, di simpan jangan di buang ;(

Saat kita bertemu lagi nanti, aku harap kau sudah mempunyai anak dengan Nana

Kalo bertemu..kalo tidak..ntahlah, biar takdir yang mempertemukan kita lagi

Papaii Nono♡

Huang Renjun


Sudah lama sekali Renjun tidak memanggilnya nono, Jeno rindu dengan panggilan itu

Jeno menaruh kotak di atas nakas, buru-buru Jeno menelfon Renjun tapi nomornya tidak aktif

"Sial..kenapa tidak aktif" ucap Jeno kesal
Jeno mengambil kunci motornya lalu turun dengan tergesa-gesa

.
.

Sekarang Jeno lagi berada di rumah Renjun, Jeno turun dari motornya lalu berjalan menuju gerbang, ia melihat gerbang itu di rantai dan di gembok

Jari panjang itu dengan cepat mengetik pesan ke Jaemin, karena Jaemin tak kunjung membalas dengan cepat Jeno menelfon kekasihnya itu

"Nana-ya kau tau Renjun ingin kemana?"

"M-mian, Jeno-ya aku tidak tau."

"Yasudah, ku tutup ya telfonnya"

"Nee"

Jeno menutup telfon lalu menaiki motornya untuk kembali ke rumahnya, karena sudah malam Jeno akan kembali besok

.
.

Sudah 5 bulan Jeno di tinggalkan Renjun, Jeno sangat merindukan sosok sahabatnya itu. Jeno sudah putus dari Jaemin sekitar 2 bulan yang lalu karna Jaemin di jodohkan oleh orang tua nya

Mau tidak mau Jaemin harus menerima perjodohan itu, meskipun Jaemin belum cinta dengan calon suaminya itu, tapi ia percaya bahwa cinta bisa datang kapan saja

Mark sudah menikah dengan gadis cantik dan baik hati pilihannya sendiri, ia memutuskan untuk menikah semenjak Renjun pergi meninggalkan Seoul. Mark tidak ingin berlarut-larut dalam kesedihan

.
.

.
.

Fyi, aku terinspirasi dari lagu nya wanna one - the heal

Semoga kalian suka
Jangan lupa voment
Love all💚💙

This Feeling - Noren [ᴳˢ]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang