Sesampai dirumah, Aran segera naik lift menuju kamarnya, ia ingin kamarnya di dekor ulang, karena kamarnya ini, kalo sudah naik lift, ke lantai 4, maka jika pintu lift terbuka, maka langsung terlihat kasur,sofa dan lain lain yang ada di dalam kamar Aran.
Aran sibuk berdiskusi dengan orang yang akan mendekor kamarnya.
" Saya ingin di depan lift ini buat pintu masuk ke kamar saya, dan buat kamar saya kedap akan suara, sekencang apa pun orang berteriak, tak akan ada yang mendengarkannya, paham.."
Ujar Aran menjelaskan.Orang itu hanya mengangguk paham.
Sekitar 2 jam berdiskusi tentang rombakan kamar, hp Aran berbunyi..
Brzz.
Brzz.
Brrzzz..Kudanil.
Halo?
Lo Dimana Dugong.
Di rumah.
Ketempat biasa, gue kagak terima, Lo harus jelasin, gue Ama Zee udah capek capek bikin rumor Lo kencan Ama si Mira, dan Lo malah buat pengumuman kalo Lo pacaran Ama si Chika, gimana sih Lo.
Iya ntar gue jelasin, ketemuan dimana?.
Tempat biasa.
Iya udah.
Aran mematikan ponselnya, lalu memasukannya hp nya di kantong celana, dan berjalan pergi menuju kaffe milik Olla, pastinya.
Sesampai di kaffe, sudah terlihat oniel,Zee,olla dan flora.
Tring.
Bunyi lonceng kaffe yang di buka oleh Aran.
" Sini Lo Dugong."
Teriak oniel memanggil Aran.Aran hanya tersenyum lalu berjalan mendekati meja yang di duduki oleh oniel, Zee, Olla dan flora, Aran duduk di sebelah Olla.
" Jelasin."
Ucap oniel dengan tegas." Apanya?."
" Jelasin yang Lo umumin di perusahaan Lo, maksud Lo apa coba?."
Tanya oniel." Ya maap, jadi gini, di bar itu, gue udah gituan Ama si Chika."
Brak...
" HAH? , SERIUSAN?."
Ujar oniel sambil memukul meja itu dan berbicara keras.
" Woi, anjing, suara Lo bisa nggak di pelanin?."
Tanya Olla yang kesal mendengar teriakan oniel." Ya maap, terus?.."
Tanya oniel." Ya, mau nggak mau gue harus tanggung jawab, dan gue akan nikahin Chika dalam waktu dekat ini, btw Zee, Lo tahu kan cerita di bar itu, kenapa nggak Lo cerita ke oniel?..'
Tanya Aran." Gue mau Lo cerita langsung aja, dan gue juga mau bilang, sebenarnya Lo dan Chika udah lakuin itu di WC cewek."
Ujar Zee dengan polos." HAH?."
Teriak oniel dan Aran serempak." Maksud Lo?."
Tanya Aran lagi." Lah, lo kaga ingat?.."
Tanya Zee.Aran langsung menggeleng kan kepalanya.
" Lo udah gituan Ama Chika di WC, tapi gue nggak bisa mastiin, soalnya Lo pas keluar WC, masih pakai baju dan Lo juga di gendong ama bodyguard, terus Lo di masukan ke dalam kamar Ama si Chika."
Ujar Zee menjelaskan." Terus?."
Tanya Aran lagi." Terus?."
Tanya Zee balik." Kok, Lo nanya balik sih?."
Ujar Aran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku sakit jika lihat kamu sakit
ActionCowok ganteng iye, tajir juga iye.. yang salah cuman satu yaitu cinta bertepuk sebelah tangan... kasian gue lihat Lo bro.. udahlah lupain aja dia...siapa tahu kalo udah lupa dianya yang datang nyari elo kan...