Sekarang Mattew sudah sampai di suatu tempat. Tempat yang rencananya akan menjadi saksi, bahwa Mattew akan segera meminang Fora, gadisnya.
"Gimana ma, udah siap semua kan?" Tanya Mattew pada mamanya.
"Iya, udah. Sekarang kita tinggal telfon aja foranya,"
"Yaudah mama aja yang telfon Foranya, pakai rencana yang kita buat ya, jangan lupa." Mama Mattew mengangguk, dan segera menelfon calon menantunya itu.
➖➖
Sedangkan itu, mood Fora makin memburuk kala Mattew lebih memilih pergi keluar, daripada membujuknya yang sedang merajuk.
Gadis itu pun diam termenung dengan muka tertekuk diatas kasurnya. Masih berusaha mencari kesalahan apa yang sudah ia perbuat pada Mattew, sehingga lelaki itu bersikap demikian padanya.
Kemudian ia di kejutkan dengan nada dering ponsel miliknya.
Fora pun buru-buru mengangkat panggilannya, saat tau yang menghubunginya adalah Mama Mattew, calon mama mertuanya, eh.
"Halo Fora?"
"Halo juga ma, kenapa ma? Kok tiba-tiba telfon Fora?"
"Bisa bantuin mama jaga cafe ga? Soalnya pegawai mama lagi banyak yang pulkam nih."
Perlahan-lahan wajah Fora kembali menampilkan ekspresi bahagia, "iya ma, bisa kok Fora,"
"Yaudah kalau gitu, mama tunggu ya. Bye sayang..."
"Iya ma, bye."
Setelah itu Fora langsung bersiap-siap dan pergi menuju cafe milik Mama Mattew.
06/08/21
©cheezhyuns
KAMU SEDANG MEMBACA
24/7 with him (✓)
Fanfiction24/7 hidup Fora yang selalu dipenuhi manusia bernama Mattew Davidson. [ 𝘾 𝙊 𝙈 𝙋 𝙇 𝙀 𝙏 𝙀 ] ©cheezhyuns