Pstt!
Book ini hanya 10 part, nah karena sudah masuk part ke-7 itu tandanya sudah mau end.
Book ini memang berisikan short story dan masalahnya tidak terlalu kompleks.
•••
Jisung sedang memasak di dapur dan Chenle kini duduk di meja makan, saat ini mereka sudah berada di meja makan apartemen mereka sendiri.
Chenle memperhatikan Jisung yang lihai dalam memasak, Chenle jadi merasa bahwa Jisung memang di persiapkan untuk menjadi istrinya. Padahal Jisung memang diajarkan ibunya untuk memasak, agar ketika Jisung tinggal sendiri dia menjadi lebih hemat, dan makanan yang di makan Jisung lebih terjamin kebersihannya.
Jisung melihat bahwa masakan nya telah matang, dia langsung menatanya di meja makan, Chenle benar benar merasa bahwa Jisung adalah istrinya sekarang.
Chenle membayangkan bagaimana indahnya hidup nya ketika Jisung menjadi istrinya, pemuda bermarga Zhong itu tersenyum bahagia saat di bayangan nya Jisung merawatnya dengan baik dan juga bertingkah manja kepadanya.
Jisung yang telah selesai menata masakan nya, menatap ke Chenle yang memejamkan matanya dan tersenyum sendiri, Jisung yang melihat itu langsung merasa ngeri sendiri.
Jisung takut kalau Chenle kerasukan, dan parahnya lagi hantu yang merasuki Chenle adalah hantu perawan yang mati sebelum mendapatkan pacar, nah jika beneran terjadi kan Jisung jadi takut, bukannya apa, Jisung itu tampan, jago masak, baik, pintar, rajin menabung, jadi pasti semua orang menyukai Jisung, dan hantu itu juga pasti menyukai Jisung yang tampan ini kan?.
Dengan kebaikan hati nya Jisung memukul kepala Chenle dengan menggunakan centong nasi.
Tuk
"JISUNG, INI SAKIT TAHU! KENAPA KAU PUKUL AKU DENGAN CENTONG NASI?"amuk Chenle.
"Aku kira kamu kesurupan, hehe"
•••
Jisung dan Chenle saat ini sedang menonton televisi, mereka melihat FTV drama yaitu Suara Hati Istri. Saat menonton Jisung tak henti hentinya mengatai pemeran suami di FTV itu,
"Emang dasar ya lelaki gak tau apa kalau jadi istri itu capek, harus masak, ngurus anak, dan si suami malah sibuk selingkuh"
Chenle yang mendengar itu menghela napas, Jisung memang seperti ibunya yang mudah terbawa emosi, padahal FTV nya hanya itu itu saja.
"Kalau aku jadi suami, aku pasti bakal perhatian ke istri ku, aku yang masak, aku yang ngurus anak, biar istri ku yang kerja di kantor"seru Jisung.
Chenle terkejut, "Jisung yang kau mau aku menjadi istri?"
Jisung mengangguk, "kamu dong istrinya, aku suaminya soalnya kamu kan bakal kerja di kantor"
Chenle menggeleng, "Pokoknya aku suami nya! Karena tugas suami itu mencari nafkah untuk istrinya, berarti suami yang kerja Jisung"jelas Chenle.
"Tapi nanti kalau suami yang kerja pasti bakal selingkuh seperti yang di tv"seru Jisung galak.
"Astaga! Jisung itu hanya FTV bukan kenyataan, jadi biarkan aku jadi suami ya!"bujuk Chenle.
"Baiklah, kamu boleh jadi suami tapi setelah kamu belikan sekotak yupi yupi ya?"pinta Jisung.
Chenle makin terkejut, dia pikir Jisung akan menolak idenya namun kenyataannya Jisung malah setuju asal diberikan yupi yupi. Kalau tahu begini Chenle sudah lama melamar Jisung dengan sekotak yupi yupi.
"Oke, hanya sekotak yupi yupi kan?"
Jisung mengangguk, "Yeay, Yupi Yupi"
•••
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Tertukar : ChenJi✓
Short Story"Karena aku tak ingin kehilangan anak ku yang sekarang, dan juga tak ingin kehilangan anak kandung ku, bagaimana jika kita menjodohkan mereka! Dengan begitu kita bisa merawat anak kandung kita, dan anak kita yang sekarang" 𝙲𝚑𝚎𝚗𝙹𝚒 Publis : 19 J...
