bagian 11

1.1K 33 2
                                        

happy reading✨

"yang"

"apa ano?"

"aku laper suapin" rengek alfano sambil memonyongkan bibirnya dam menatap gadisnya dengan memelas

"alay banget si ka alfano" cibir salsa polos

"hahaha bener kamu yang aku sependapat sama kamu!!" seru jaka sambil ketawa

"bacot lo sirik?" sinis alfano

"ebuset gue sirik sama lo bos ngapain gua udah ada salsa kali bisa minta jatah" ucap jaka dengan smrik andalan nya dan menatap alfano sombong

em gini gais bukan jatah🔞 ya liat deh tar

"bangsat lo!" ucap alfano tanpa sadar

sedangkan racila hanya memandang polos kedua nya yg berbicara menurutnya tidak tau artinya apa

"em ano bangsat itu apa?" tanya racila polos dan mengulangucapan alfano barusan

"maaf sayang aku ngomong kasar jangan tiru ya, aku kelepasan" sesal alfano sambil menunudk meneysal

racila yg melihat alfano sedih pun sontak menengkup kedua pipi alfano dan mengelusnya penuh kasih sayang

"eh ano kenapa minta maaf kan ano kelepasan gapapa ko jangan kaya gitu ya nanti ica sedih kalo ano sedih!" ucap racila dengan lembut sambil mengusap kedua pipi alfano dengan lembut

"jangan ikutin kata aku ya sayang ga baik oke?" ucap alfano lembut sambil mengusap kedua tangan gadisnya yg sedang ad di kedua pipinya

sontak racila hanya mengangguk mengerti dan tersenyum manis ke arah alfano

"duch nonton derakor nich" celetuk jaka dan menggoda sambil menaruh tangannya di meja dan menempuh palanya dengan kedua jarinya di pipinya

mendengar celetukan jaka alfano memejmkan mata menahan kesal kepada sahabatnya, apakah ia tidak bisa menggangu pikirnya kesal

alfano langsung menatap tajam jaka yg di tatap hanya cengenggesan

--------------------------

"gue gamau tau lo haru bantuin gue!" paksanya dengan sedikit kesel

"sekali engga tetep engga paham gasi lo bitch!" bantahnya masih kekeuh dengan pendiriannya

"oke kalo lo gamau bantuin gue. gue bisa sendiri tanpa bantuan lo"

"terserah" langsung beranjak dari duduknya dan pergi

"ish sialan lo! oke tenang lo bisa sendiri tanpa bantuan org laen" ucapnya menyemangati dirinya sendiri dan jangan lupakan dengan smirk andalan nya

--------------------------

"sayang!!"

sontak membuat penghuni kantin menoleh ke asal suara tersebut terutama geng alfano dan teman racila menoleh ke asal suara tersebut

orang itu langsung saja duduk di samping alfano sambil bergelayut manja

"sayang aku kangen tau" rengek nya sambil bergelayut manja di lengan kekar alfano

alfano memejamkan matanya menahan emosi dia menarik nafas panjang dalam' lalu membuang nya secara kasar

"bisa lepas tangn lo?" ucap alfano dengan suara rendah dan dingin

sontak membuat cewe tersebut mlepaskan tangann nya di lengan alfano dan memonyongkan bibirnya

"iiihhh sayang aku kan pacar kamu!" rengek nya sambil memonyongkan bibirnya kesel

posessif boyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang