Aku hampir kehilangan kamu lagi, kenapa hooby sekali membuat ku takut akan kehilangan angkasa! Bangunlah aku sedang menunggu mu membuka mata kembali
~Lalisa Manoban~
Jennie sedang ditangani oleh dokter bahkan beberapa kali suster keluar masuk untuk membawa darah entah seberapa parah luka jennie
Ceklekkkkk
"Sus bagaimana dengan anak saya"-Tuan Park gelisah sedari tadi mereka sudah beberapa kali berganti dokter dan suster bahkan 10 kantung darah diambil bergantian oleh suster
"Maaf tuan pasien dalam keadaan kritis untuk lebih lanjutnya mungkin dokter yang bisa menjelaskan saya permisi"-Suster
"Argggggggh lee kau harus membayar semua kekacauan ini"-Tuan park menggeram marah wajahnya diliputi emosi dan keputusasaan
"Eughhh akkk sakitt"-Mommy sejeong "Ehh dimana ini"-Lanjutnya saat merasa asing diruangan ini ia pun melihat sekitar dan melihat somi yang tengah melamun melihat keluar jendela
"Somi nak"-Mommy sejeong pelan namun masih terdengar oleh somi
"Mommmmm hiksss"-Somi langsung menangis begitu tubuhnya memeluk sang mommy
"Cupp sayang tenang yah, dimana ayah mu dan bagaimana kondisi jennie"-Mommy sejeong setelah meresa sedikit tenang somi pun perlahan melepaskan pelukannya menatap sang somi dengan wajah berurai air mata
"Bang jennie masih ditangani sama dokter dan deddy yang nunggu disana"-Somi lirih
"Yasudah ayo kita kesana mommy pengen nunggu disana"-Mommy sejeong
"Mommy harus minum dulu dan makan baru kesana"-Somi
"Sayang mom"-Terpotong "kalau gitu gausah kesana mommynya gamau makan"-Somi
"Hah yaudah sini makanannya"-Mommy sejeong pasrah lalu perlahan memakan makannya hanya 6 suap lantas minum dan mengajak somi agar segera menuju ketempat jennie ditangani, keduanya menelusuri lorong lorong rumah sakit sampai di ujung lorong sejeong melihat park yang menundukan kepalanya lalu mempercepat langkahnya dan memeluknya
"Parkkkkkk dimana anak ku"-Mommy sejeong sambil memeluk
"Masih di tangani"-Tuan park menatap lembut mommy sejeong
"Jangan romantis²an masih ada somi"-Somi cemberut
"Hahaha anak deddy cemburu ya sini peluk deddy juga"-Tuan park yang langsung dituruti oleh somi ketiganya terlihat seperti keluarga yang bahagia dimata orang lain namun nyatanya kadang tidak seperti realita:V
"Sudah berapa lama Jennie ditangani park"-Mommy sejeong
"Hampir 6 jam"-Tuan park sambil mengelus tangan cantik mommy sejeong yang duduk disamping kirinya sedangkan disamping kanan ada somi yang menyenderkan kepalanya pada lengan sang deddy
"-Sayang nak bertahanlah jangan tinggalin mommy, cukup mommy kehilangan taehyung! mommy ga akan kuat nak, Ya tuhan beri kekuatan untuk anak ku-"Batin mommy sejeong
Tutttttt tuttttttttttttt
Hp di kantung celana mommy sejeong bergetar
"Hallo mom apa jennie pulang kerumah? Soal nya dari pada sampe jam istirahat sekolah ko gaada?"-Jisoo
"Jennie ada ko ji lagi sama mommy"-Momy sejeong parau
"Kenapa gasekolah somi juga ga masuk mommy lagi dimana"-Jisoo