Selesai makan siang Pangeran eunwoo akan kembali ke istana untuk mengurus berkas berkas yang masuk selama beberapa hari ini dan tentu hal itu mendapatkan cibiran dari para trio julid ya siapa lagi kalo bukan Lisa, yuju dan eunha tapi karna pengertian dari saerom yang notben nya tertua ketiga nya mau tak mau harus mengizinkan
"HEH PANGERAN EUNWOO YANG TERHORMAT JADI BALIK KE KERAJAAN GA?" Teriak jiho menggelegar membuat pangeran Jungkook dan pangeran hyunjae keluar rumah
"Gausah teriak bisa?" Tanya hyunjae malas, jiho mengangkat bahu nya tak peduli
"Mulut mulut gue kok jadi situ yang ribet" ketus jiho, Jungkook memutar bola mata nya malas baru kali ini dia ketemu perempuan jutek nya kebangetan
"Jadi ga tuh saudara Lo itu, kalo jadi buruan udah ditungguin di belakang pedesaan" lanjut jiho dengan malas nya berjalan meninggalkan kedua nya yang mendelik kesal
"Punya temen gini banget si" celetuk Jungkook, hyunjae menepuk pundak Jungkook membuat sang empu menengok
"Emang dia temen situ?" Tanya hyunjae yang langsung meninggalkan Jungkook yang memaki maki hyunjae
"KEPADA YANG MULIA EUNWOO UDAH DITUNGGU DI BELAKANG PEDESAAN" setelah berteriak Jungkook melongos pergi ke kamar untuk mengambil beberapa barang yang akan dibawa oleh saudaranya ke kerajaan
"GAUSAH TERIAK BODOH" Maki Winwin, Jungkook membuka pintu kamar lalu menongolkan kepalanya
"SUKA SUKA DONG KOK JADI SITU YANG RIBET"
"DIEM ATAU SAYA BUAT KALIAN JADI PATUNG ES" Ancam younghoon yang sedari tadi jengah mendengar kedua saudaranya debat kecil, Ancaman younghoon mampus membuat kedua nya terdiam dan kembali ke aktivitas nya masing masing
Younghoon hanya menghela nafas dirinya terlalu sering menjadi saksi perdebatan kedua saudaranya yang paling muda itu, antara cape dan malas untuk melerai perdebatan itu mengingat mereka sama sama kepala batu
Toktok
Dengan rasa malas younghoon berjalan untuk membuka pintu satu hal yang pertama dirinya lihat adalah Lee saerom, dahi nya mengkerut heran melihat gadis bermata tajam itu menghampiri ke rumah nya
"ngapain?" Tanya younghoon dingin, saerom mendelik mendengar nada bicara younghoon
"Ck kalo bukan karna Mina ga akan mau gue kesini, nih makan dulu gue tau kalian belum makan kan" ujar saerom sambil menyerahkan satu plastik tapi dirinya kesal karna younghoon tak kunjung mengambil plastik yang berisi makanan
"Tau ah lama banget" saerom mengaitkan plastik nya di pintu lalu berbalik arah tapi sebelum dirinya pergi younghoon terlebih dulu menarik lengan nya sehingga membuat saerom jatuh tepat di bidang dada younghoon
Mata kedua nya bertemu hingga beberapa detik dengan cepat younghoon melepaskan pelukan yang terjadi tidak sengaja tersebut membuat saerom hampir terjatuh karna younghoon melepas pelukannya terlalu kuat hingga membuat tubuh saerom terdorong
"Modus banget Lo Supri" ketus saerom, younghoon hanya menatap saerom yang melotot ke arah dirinya membuat kesan lucu menurut younghoon sendiri
"Udah kan? kalo udah silahkan pergi" celetuk younghoon, perkataan younghoon membuat saerom memaki maki pangeran tinggi dan sedikit tampan menurut saerom
"Untung cakep kalo ngga udah gue patahin itu leher" dumel saerom yang langsung meninggalkan younghoon, setelah kepergian saerom senyuman kecil terukir di bibir seorang pangeran younghoon yang sedari dulu tak pernah tersenyum
"Lucu" gumam younghoon dirinya nya melihat ke arah plastik yang berisi makanan tersebut lalu membawa nya kedalam
"Usaha saya tidak sia sia untuk bertemu dengan saerom" gumam winwin yang tersenyum melihat saudaranya tersenyum untuk pertama kali nya, yaps dirinya sedari tadi melihat kedua nya dengan sembunyi sembunyi

KAMU SEDANG MEMBACA
IMMORTAL KINGDOM || feat 97L
Fantasy𝔖𝔢𝔪𝔟𝔦𝔩𝔞𝔫 𝔴𝔞𝔫𝔦𝔱𝔞 𝔶𝔞𝔫𝔤 𝔪𝔢𝔫𝔢𝔪𝔲𝔨𝔞𝔫 𝔟𝔲𝔨𝔲 𝔡𝔦 𝔭𝔢𝔯𝔭𝔲𝔰𝔱𝔞𝔨𝔞𝔞𝔫 𝔰𝔢𝔨𝔬𝔩𝔞𝔥 𝔪𝔢𝔪𝔟𝔲𝔞𝔱 𝔪𝔢𝔯𝔢𝔨𝔞 𝔭𝔢𝔯𝔤𝔦 𝔨𝔢 𝔡𝔲𝔫𝔦𝔞 𝔦𝔪𝔪𝔬𝔯𝔱𝔞𝔩 𝔶𝔞𝔫𝔤 𝔥𝔞𝔫𝔶𝔞 𝔡𝔦𝔞𝔫𝔤𝔤𝔞𝔭 𝔰𝔢𝔟𝔲𝔞𝔥 𝔣𝔞𝔫𝔱𝔞𝔰𝔦 ...