Ruangan aula kerajaan tempat yang paling dihindari oleh banyak orang luar ataupun orang dalam kenapa? Karena aula kerajaan adalah tempat dimana seorang pemimpin menentukan nasib baik atau buruk nya kehidupan seseorang , ya harus di ingatkan kembali mereka semua kejam dan sadis tidak mengenal kata ampun sama sekali
kesembilan para pangeran berkumpul di ruang aula atas perintah dari sang putra mahkota , masih ingat kan? Yaps Cha eunwoo sang putra mahkota yang terkenal dingin dan kejam
"Maaf yang mulia pangeran tahanan sudah berada di depan" ujar pengawal Kim
"Suruh mereka bawa kedalam" pinta jaehyun, walaupun bukan putra mahkota tapi dirinya mempunya hak penuh di kerajaan mengingat dirinya adalah pangeran pertama
Pengawal Kim mengangguk lalu permisi keluar untuk memanggil sembilan perempuan tahanan kerajaan , setelah kesembilan perempuan itu masuk ke dalam aula mereka bergidik ngeri aura nya sangat menyeramkan membuat mereka merinding
"Langsung ke intinya aja , Lo mau jadiin kita babu kan? Cuman satu jawabanya gue gak sudi" ujar jiho, jaehyun menatap tajam jiho dibalas tatapan ga kalah tajam dari jiho oke kali ini jaehyun memalingkan pemandangan nya dari arah jiho , perempuan itu jika sedang serius aura nya ga main main
"Kalian udah tau jadi gausah banyak basa basi , kalian punya utang ke kami karna telah menyembuhkan teman mu itu" jelas Jungkook menunjuk miyeon , yang ditunjuk hanya menundukan kepalanya ingin marah tapi dirinya masih tau malu salah satu dari mereka menyelamatkan nyawanya
"Jadi kami mau kalian jadi bawahan kami disini" lanjut mingyu
"Jawaban kami masih tetap sama , kami tidak akan pernah menjadi bawahan kalian" tekan saerom dingin , teman teman nya melihat kearah saerom mereka tertegun dengan nada bicara saerom terlihat sangat keren melihatnya
"Baiklah bunuh gadis itu" ucap eunwoo dingin , miyeon mengangkat kan kepalanya menatap eunwoo dengan pandangan sulit diartikan
"Silahkan bunuh aku jika kau ingin" ujar miyeon tegas , para pangeran dan teman teman nya dibuat terkejut mendengar perkataan miyeon
"Saya rela mati jika untuk melindungi teman teman saya dan setidaknya saya mati disaat saya melakukan hal baik" tekan miyeon yakin padahal dalam hati nya udah ngerasa takut dan segera ingin kembali pulang ke rumah
"Satu lagi jika diriku berada diposisi kalian aku akan menjunjung tinggi derajat seorang perempuan bukan merendahkan derajat perempuan seperti ini disaat kondisi kejadian mengerikan yang pernah terjadi disini"
"Dengan kata lain bangkit dari kesedihan dengan cara kebaikan bukan dengan kejahatan" lanjut miyeon , semua pangeran , penasehat kerajaan dan para pasukan panglima pun terlihat terkejut setelah mendengar perkataan miyeon
"Jika kalian ingin menghukum mati kami silahkan kami menerima dengan ikhlas" ucap Mina yang berdiri disamping miyeon dengan yakin
"Karna keikhlasan yang membuat kami tenang diatas disaat kami sudah tiada" sahut eunha tersenyum
"Makanya jadi pangeran tu jangan kaya iblis Napa si pantes rakyat nya takut ya kalian nya aja menyiksa mereka tanpa ampun" celetuk lisa
"Apa maksudmu hah?" Tanya younghoon terlihat dari muka nya jika dirinya tengah menahan amarah
"Apa mau marah? Emang bener kan kalian itu sebelas dua belas kaya iblis kejam , sadis dan gapunya hati coba kalau Dewi kedamaian melihat kalian seperti ini kecewa ga dia liat nya? Kami ga sebodoh yang kalian pikir ya kalian kira kita gatau apa apa gitu tentang kerajaan ini , tentang kalian dan tentang kedua orang tua kalian" jelas yuju merasa jengkel
KAMU SEDANG MEMBACA
IMMORTAL KINGDOM || feat 97L
Fantasy𝔖𝔢𝔪𝔟𝔦𝔩𝔞𝔫 𝔴𝔞𝔫𝔦𝔱𝔞 𝔶𝔞𝔫𝔤 𝔪𝔢𝔫𝔢𝔪𝔲𝔨𝔞𝔫 𝔟𝔲𝔨𝔲 𝔡𝔦 𝔭𝔢𝔯𝔭𝔲𝔰𝔱𝔞𝔨𝔞𝔞𝔫 𝔰𝔢𝔨𝔬𝔩𝔞𝔥 𝔪𝔢𝔪𝔟𝔲𝔞𝔱 𝔪𝔢𝔯𝔢𝔨𝔞 𝔭𝔢𝔯𝔤𝔦 𝔨𝔢 𝔡𝔲𝔫𝔦𝔞 𝔦𝔪𝔪𝔬𝔯𝔱𝔞𝔩 𝔶𝔞𝔫𝔤 𝔥𝔞𝔫𝔶𝔞 𝔡𝔦𝔞𝔫𝔤𝔤𝔞𝔭 𝔰𝔢𝔟𝔲𝔞𝔥 𝔣𝔞𝔫𝔱𝔞𝔰𝔦 ...