13

4.1K 243 0
                                    

" adekkk "

Sesampainya andra di mansion ia melihat adeknya di gendong oleh lucas.

Karna mendengar teriakan dari andra membuat rey membuka matanya dan menyesuaikan cahaya yang masuk dalam retina matanya.

" adek gak apa2 kan" khawatir andra

" gara- gara lo rey jadi bangun kan" geram lucas

" Ya sorry, gue kira adek sakit tadi"

" abang turun" kata rey

Setelah mengatakan itu lucas menurunkan rey sebelum turun lucas mencium pipi chubby Rehan dulu.

Karna masih ngantuk rey jalan kaya orang mabuk, sempoyongan.

Setelah sampai di ruang tamu rey langsung merebahkan badannya di samping zaky, meletakkan kepala rey di atas paha zaky.

" elus bang " ujar rey

" ok dek"

Kemudian zaky mengelus lembut rambut rey, sebelum kehilangan kesadaran rey mengambil jempol abangnya terlebih dahulu.

Melihat itu membuat zaky gemas dengan adiknya, yang seperti bayi.

Cup
Cup
Cup
Cup

Karna tak tahan zaky mencium semua muka rey kecuali bibir rey yang lagi mengemut jarinya.

" pergi kemana lo ken"

" ke kamar ,bersihin badan gue"

" kalau lo turun ke bawah,jangan lupa bawa selimut untuk rey"

" sip bang"

Melihat rey yang lagi tidur, zaky pun mengambil jaket yang ada di dekat dia untuk rey biar tidak kedinginan.

Setelah selesai mandi ken langsung mengambil selimut dan piyama untuk rey,yang belum ganti baju sekolah.

" ini bang ,sekalian ganti baju rey"

" ok, ambil bantal yang ada di dekat lo"

Kemudian meletakkan bantal tersebut untuk kepala rey dan mengambil pecifer biar tambah lama tidur adeknya.

" eugggg" rey merasa gelisah dalam tidurnya karna ada yang mengusik tidurnya.

Mendengar lenguhan adek nya zaky lansung mengelus punggung rey dengan lembut.

Dan terbukti rey tidur lagi.

Setelah selesai mengganti baju rey, zaky lansung membungkus tubuh rey dengan selimut.

" lo jagain rey ken "

" gue mau kerjakan tugas kantor dulu" perintah zaky

" hmmm"

Dan kini hanya tersisa kenzo dan rey yang lagi tidur, yang lainnya masih di kamar untuk mengerjakan sesuatu.









Bersambung.....

Reyhan Yunanda Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang