Reyhan Yunanda

21

Ketika sudah sampai dalam cafe rey dan sahabat abang andra langsung duduk di dekat jendela biar bisa melihat keluar.

" adek mau makan apa" tanya andra

" terserah bang"

Mendengar itu andra memesan nasi goreng untuk rey dan kawan nya.

" ini makan,biar cepat besar"

" kan adek udah besar bang"

" mana ada adek besar, tinggi dek masih di pinggang" candaan gara

" abang nya aja yang ketinggian "

" iya in biar cepat"

Setelah beberapa menit kemudian semua sudah selesai makan hanya tersisa rey yang belum siap.

" sini abang tolong suapi" ujar gara

" Ya bang"

Kemudian gara menyuapi rey sedikit demi sedikit makanan nya karna mulut rey yang kecil dan lambat dalam mengunyah makanan.

Setelah selesai makan ,andra langsung mesan susu untuk adeknya.

" minum dulu dek" ujar andra

" hmmm"

Rey langsung minum susu sampai habis.

" adek langsung pulang atau disini dulu" tanya andra

" disini aja bang,bosan di mansion " jawab rey

" oke, "

Andra langsung keluarkan laptop nya untuk melanjutkan skripsi nya yang masih tinggal dikit lagi.

" sini duduk sama abang" ujar langit

Rey langsung duduk di atas pangkuan abang langit.

" bang pinjam hp nya dong"

" ini,untuk apa dek"

" untuk nonton di youtube "

Mendengar kemauan rey, langit langsung ngasih hp nya ke rey,yang di sambut baik oleh rey.

Sebenarnya langit ingin punya adek tapi mama nya tidak bisa hamil lagi.

Melihat rey membuat langit ingin melindungi dan menganggap rey sebagai adeknya.

Melihat mata rey yang sayu dan menandakan rey sudah mengantuk.

Langit langsung mengambil hp nya dan membalikkan tubuh rey agar menyandar di dada nya,mengusap punggung rey biar cepat tidur.

Hingga terdengar dengkuran halus yang menandakan rey sudah masuk dalam dunia mimpi nya.

" rey udah tidur tu ndra" ujar gara

" mmm,bentar lagi selesai ini,"

" ngit kasih jempol tangan lo, biar rey lebih lama tidurnya"

" kenapa " tanya langit

" itu kebiasaan rey,mengisap jempol orang yang di dekatnya"

" hmmm" walaupun masih ragu dengar jawaban andra

Kemudian langit memberikan jempolnya dan mengarahkan ke mulut rey,yang langsung di hisap oleh rey, dan memegang jari abangnya biar tidak lepas, walau mata rey masih tertutup rapat.

" anjirrr gemes nya" ujar gara
Sambil menggigit jari kuku nya

" iya dong,adek gue gitu loh"

" bercanda lo" ujar gara

Setelah beberapa 30menit kemudian tugas andra sudah selesai dan mengangkat rey ke pelukannya.

" thanks " ujar andra ke kawannya

" mmm, sering2 bawa rey"

" yoii"

Kemudian andra langsung bawa rey ke dalam mobil .
Dan meletakkan rey di atas pangkuan nya

" euggg " gumam rey karna terganggu dalam tidurnya karna andra memasang sabuk pengaman.

Mendengar gumam rey ,andra langsung ngelus rambut rey biar tidur kembali.

Andra langsung menyalakan mobil nya untuk pergi ke mansion .

Selang beberapa menit kemudian andra sudah sampai di mansion dan mengangkat rey masuk ke mansion

Ceklek

Andra membuka pintu mansion dan menemukan papa nya yang lagi duduk di ruang tamu.

" kok cepat pulang pa " tanya andra

" gak ada"

" tu baby kenapa" khawatir papa

" adek lagi tidur "

Mendengar itu papa memindahkan tubuh rey ke pelukannya dan membawa rey ke kamar nya karna ingin tidur di baby nya.

Bersambung.......