We're Psychopath?!?

PART 22

SPECIAL!! Karena tahun ini aku ulang tahunku yang ke 22 yang seline sama dua biasku di NCT wkwk jadi aku update sampe part 22 yeaayyy. Happy reading yeorobun

WARNING: 18+ or maybe 21+ 🌚🌚

"Well, this is the red wine that my father often buys" Ucap Hendery saat pramusaji itu berlalu meninggalkan mereka

"You wanna try" Tawar Hendery.

"Or do you want to mix it with water?" Tanya Hendery

"It is possible?" Tanya Lisa

"Yes you can. That's why I ordered sparkling water"

"So that the smell of the wine isn't too strong. I know you're not strong with the smell of wine" Sambungnya.

"Okey Hendery" ucap Lisa. Hendery pun mencampurkan wine dengan sparkling water dengan perbandingan 1:2 kemudian Hendery memberikan  gelas itu kepada Lisa dan meminumnya.

"So how? Like the smell of the wine is too strong right?"

"Yeah. It's like drinking grape-flavored syrup that is usually sold in supermarkets, right?"

"See?"

"Excuse me Sir.." Seorang pelayan yang sama menginterupsi mereka. Rupanya ia membawa makanan yang mereka pesan dan menyajikannya di meja bernomor 4 itu.

"Thank you" Ucap Hendery kemudian pelayan itu berlalu kembali menuju dapur.

"You know Lisa? This is my favorite dish in one of the European restaurants in Macau" ucap Hendery

"This is definitely the best meat in this restaurant" ucap Lisa.

"Of course. The price of this meat is not cheap but it's worth it for the taste and quality" balasnya. Tanpa buang waktu, mereka menyantap menu makan malam yang dipesan sebelum dingin dan malam semakin larut.

Satu jam pun berlalu, Lisa dan Hendery menghabiskan makanan dan anggur yang dipesan tanpa tersisa sedikitpun. Setelah membayar dengan kartu hitam Hendery, Lisa dan Hendery berjalan menuju salah satu halte bis untuk kembali ke kediaman Johnny. 

DUKK

"Hen.. Hendery??"

"I'm.. I'm okey Lisa.."

"Don't worry" sambungnya dengan nada meyakinkan. Dan...

"Damn it! I'm so dizzy.. Errrgghh!"

"Haduhhh pasti gara-gara minum kebanyakan" batin Lisa kemudian ia memapah tubuh Hendery.

"Hold on Hendery.. Okay then, I'll find a taxi"

"O.. Okey Lis.. Lisa... Errggghhhh.."

Lima menit..

Lima belas menit..

Tiga puluh menit..

.

.

.

.

.

Satu setengah jam!!

Mereka tidak mendapati taksi yang menawarkan jasa kepada mereka. Lisa pun mengangkat jempol namun tak ada satu taksipun yang menepi. 

"Jam sebelas malam" Lisa pun semakin panik tak'kala melihat wajah Hendery yang mulai pucat seperti mayat.

"I have to book a hotel for the night"

"Or Motel maybe.." tanpa buang waktu, Lisa mengambil ponselnya dan mencari tahu lokasi motel terdekat.