Hate to be Love
written by Chinatsu-chan
.
.
.
.
.
Happy reading...
Sakura sudah dua minggu ini masuk kerja dan ia diantar oleh suaminya yang tampan. Seperti hari ini, sebelum turun dari mobil ia dan suaminya biasa menyalurkan cinta dan sayangnya. Entah itu lewat sebuah ciuman dan kata-kata romantisnya.
(Maklum ya pengantin baru 😌)
" Pulang jam berapa nanti?" tanya Sasuke dengan nada manjanya.
" Aku baru sampai loh ini." godanya.
" Sayang, aku tidak mau berpisah dengan mu."
" Kau ini, kita hanya berpisah saat kerja saja dan nanti ketemu lagi."
Sakura melihat suaminya yang cemberut. Dan itu terjadi setiap kali ia mengantarnya ke tempat kerja.Tangannya pun menyentuh wajah suaminya dan berkata, " Aku akan menghubungimu kalau sudah selesai bekerja." Setelah itu dia mencium bibir Sasuke dengan lembut. Dan pria itu pun membalasnya dengan pelan juga.
" Aku mencintaimu." kata Sasuke sambil menatap istrinya yang begitu cantik itu.
" Aku juga mencintaimu. Aku pergi dulu ya."
" Iya. Have a good day, honey."
" Have a good day to you, dear."
Setelah itu Sakura turun dan menutup pintu mobilnya sambil melambaikan tangannya pada Sasuke yang hendak pergi meninggalkan halaman tempat kerjanya.
"Aww! Manisnya Sakura-sensei dengan suaminya." celetuk seorang yang ada di belakang Sakura.
Sakura menoleh dan mendapati Guren—rekan kerjanya juga baru datang, " Selamat pagi, Senior."
" Pagi. Kau terlihat berseri dari sebelumnya."
" Apakah kelihatan?"
" Tentu saja kelihatan, kau kan pengantin baru jadi, kamu sebagai rekan kerjamu memaklumi."
" Senior Guren! Jangan begitu, aku malu."
Guren tertawa setelah menggoda Sakura. Dibelakang mereka ternyata ada Sai yang terlihat berantakan.
" Astaga, Sai-sensei! Apa kau habis terkena angin topan? Penampilan sungguh berantakan." kata Guren yang melihatnya.
" Tidak. Aku bergadang semalaman dan sepertinya aku kurang tidur jadi, aku merasa..." Jedanya karena menguap.
"... mengantuk." Lanjutnya.
" Kenapa kau sampai bergadang begitu?" Tanya Sakura.
Mereka bertiga berjalan beriringan secara bersamaan.
" Kau pasti sudah dengarkan Sakura, kalau istrinya Sai-sensei itu sedang hamil?"" Ah, iya juga. Mungkinkah istrimu mengidam hal yang membuatmu seperti Sai?" kata Sakura.
" Em..entahlah aku lupa. Permintaannya sangat banyak jadi, aku lupa. Hehe." jawabnya.
" Semoga bayi dan ibunya selalu sehat." ucap Sakura.
" Terima kasih."
" Lalu, bagaimana denganmu Sakura?" tanya Guren.
" Aku dan suamiku masih ingin menikmati masa berdua."
" Heh...ya memang masa paling indah setelah menikah itu adalah masa berdua dengan romantis, membuat kenangan manis sebelum ada si kecil. Itu pilihan yang bagus sih tapi, jangan terlalu lama menundanya juga." tutur Guren.

KAMU SEDANG MEMBACA
Hate to be Love 《END》✔
FanfictionSakura bertunangan dengan Sasuke yang merupakan orang dari kalangan biasa dan sederhana. Pertunangan mereka nyatanya tak semulus jalan raya. " Aku tidak bisa meneruskannya. Aku membatalkannya." ◆UNSCHEDULED◆ Rank : # 4 - uchiha ( 10 Oktober '23) #...