You're my mine[End✓]

9.

Happy Reading

•••

Pagi harinya Revan terbangun dari tidurnya dan mendapatkan Sherlen yang sedang berada disebelahnya awalnya Revan sangat kaget yang melihat Sherlen tidur di sebelahnya namun setelah ia ingat ingat lagi itu membuat Revan tersenyum manis

Saat Sherlen hendak pergi tiba tiba tangannya dipegang oleh Revan lalu Revan bergumam

"jangan tinggalin aku lagi Len"gumam Revan

membuat Sherlen menjadi bingung dan tiba tiba saja Revan menarik tangannya hingga membuat dirinya jatuh disamping Revan

Revan dengan setengah sadar pun memeluk Sherlen layaknya memeluk guling kemudian Sherlen pun hanya pasrah kemudian ia tertidur bersama dengan Revan

Mengingat kejadian tadi malam membuat Revan tersenyum sekaligus malu sendiri,ia pun mengecup bibir dan juga kening Sherlen kemudian bangun dan pergi ke  kamar mandi

•••

Hal yang pertama Sherlen lihat adalah sebuah ruangan yang bernuansa berwarna gelap dengan gorden jendela yang sudah dibuka setengah

Sherlen yang sadar kemudian ia bangun dan bersender dikepala ranjang sembari melihat lihat kamar itu,ia pun menoleh kesamping dan sudah tidak ada Revan disampingnya

apakah Revan sudah pergi kerja?,tapi sekarang sudah jam 06.30.,eh tunggu 06.30? sepertinya ada sesuatu yang terganjal dihatinya

"GUA KESIANGAN!"teriak Sherlen kemudian ia bangkit dan berlari menuju kamarnya dan bersiap siap untuk berangkat kerja

sedangkan di kamar mandi Revan terkejut mendengar suara yang begitu nyaring hingga ke kamar mandinya,ia pun mengintip sedikit dan di kamarnya sudah kosong,bahkan ranjangnya pun sudah acak acakan dan tidak ada Sherlen disana

•••

Sherlen menuruni tangga terburu-buru hingga hampir membuatnya terjatuh,ia tidak memakai heels karena jika ia memakai dan berlarian seperti ini anggap saja ia menyerahkan nyawanya secara sukarela

saat Sherlen hendak membuka kenop pintu tiba tiba ada suara yang membuatnya lumayan terkejut

"mau kemana?"tanya orang itu

Sherlen pun berbalik dan melihat Revan yang sudah siap dengan pakaian kerjanya dan ada sepotong roti dengan selai blueberry ditangannya

"kerja,u-udah telat"ucap Sherlen dengan nafas yang tersengal-sengal

"bareng aku aja"tawar Revan

"g-ga usah,aku bisa sendiri kok lagian mau baik ojek aja"ucap Sherlen

"ga usah bawel,udah ayok"ucap Revan lalu ia menggeret Sherlen selayaknya menenteng anak kucing yang tersesat

sesampainya di depan rumahnya Revan mendorong Sherlen masuk ke dalam mobil kemudian ia pun masuk ke dalam mobil,didalam mobil Revan memberikan sebuah kotak untuknya

"apa ini?"tanya Sherlen

"buka"ucap Revan sambil menyodorkan kotak itu dan diambil oleh Sherlen