"A great tailor is like a great personal trainer - they tailor that suit to your natural physique."
- Jidenna
"Aku belum pernah masuk ke dalamnya. Kalian memiliki segalanya di sini, mansion kalian seperti kota kecil." Eira mengamati bangunan hitam itu dengan pandangan ingin tahu.
Bangunan ini berada di sekitar mansion, mereka harus berjalan kaki untuk sampai di sana. Tampak dari luar, bangunan bercat hitam itu tampak seperti gedung olahraga pada umumnya, terdapat lampu-lampu LED merah yang ada di atas daun pintu bertuliskan "Power. Blood. Strength. Fit". Sepeda-sepeda gunung berbaris terparkir di sudut kanan gym. Beberapa Soldiers yang melihat Raphael menunduk hormat sekilas sebelum masuk ke dalam.
"Saat Don terdahulu membangun mansion ini, ia ingin semua kebutuhan anggota kita terpenuhi. Menjaga tubuh Soldiers tetap bugar adalah salah satunya," jelas Raphael dan Eira menyetujui pendapat itu. Keputusan tepat dari Don sebelumnya, karena membangun fasilitas-fasilitas yang dapat menunjang kebugaran dan kemampuan para Soldiers mereka adalah hal yang membawa dampak positif bagi semua orang. Meskipun Raphael menguasai New York, bukan berarti mereka akan mudah membaur dengan masyarakat pada umumnya dan fasilitas pribadi adalah opsi terbaik.
Raphael menempelkan kartu pada gagang pintu dengan logo pria sebagai akses masuk ke dalam gym. Kening Eira mengerut melihat tanda itu, "Kenapa ada tanda pria dan wanita?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Snow White and The Mafia - Book II
Romance[FOLLOW SEBELUM BACA✨] ❝The fairest of them all belongs to him ❞ Peristiwa duka menghantam keluarga Alba dan kemunculan sosok Bianca sebagai ibu tiri menyirnakan seluruh kehidupan Eira. Enam belas tahun berlalu, Bianca berencana untuk membunuh Eir...