Te Extraño[Revisi]

33

___________

Sekarang sandy sudah ada dirumahnya disana ada davi dan selly. Mereka ikut membantu mencari rey, sandy mondar mandir mencari dimana biasanya rey berada, tiba tiba

Selamat pagi
Kamu milea ya
Iya
Boleh aku ramal
Ramal?
Iya

Semestinya
Bangku ini
Ku duduki
Bersama mu

HP sandy berbunyi menandakan ada yang menelfonnya

Dengan cepat sandy mengangkat telfon itu, dia kira rey tapi ternyata aqeela

" Halo qeel, gimana lo tau keberadaan Rey "

Dengan sesegukan aqeela menjawab pertanyaan itu

" Qeel lo kenapa, cerita ke gw kenapa "

" Hiks, hiks san. Bang rey san hiks hiks"

" Rey? Rey kenapa qeel, cepet bilang qeel jangan ngegantung gini qeel"

" Bang rey kecelakaan san, sekarang ada di RS sejahtera hiks "

Duarrr

Bagai disambar petir siang bolong, sandy terduduk lemas

" Kak san, lo kenapa" Tanya selly

Sandy memberikan hpnya ke Selly

" Halo"

" Sel hiks"

" Kenapa kak qeel"

" Lo bawa sandy ke RS sejahtera ya, bang rey kecelakaan "

" APA iyaiya gw bawa kak sandy ke sana"

" Yaudah ya sel "

" Iya kak"

Lalu sambungan nya terputus

" Kenapa sell" Tanya davi

" Ayo kita ke RS sejahtera cepet" Ucap selly

" Oke oke ayok" Ucap davi

" Kak san"

" Sel Rey sel, Rey " Ucap sandy lalu menangis sesegukan dipelukan selly

" Tenang kak, kita kesana bareng bareng ya ayo kak" Ucap selly lalu membawa sandy ke mobil yang sudah disiapkan oleh davi

" Ayo vi, hati hati ya cepet tapi hati hati" Ucap selly

Lalu mereka pergi ke RS sejahtera dimana Rey berada

RS sejahtera

" Rey, kenapa kamu bisa kaya gini nak" Ucap bunda sambil sesegukan dipelukan aqeela

" Bund udah bund, bang Rey pasti kuat bunda tau gimana bang Rey kan" Ucap aqeela

" Tapi bunda ngga tega liat abang kamu kaya gitu qeel" Ucap bunda

" Assalamualaikum bunda" Ucap sandy lalu memeluk bunda

" Sandy hiks" Ucap bunda lalu melepaskan pelukan aqeela dan beralih ke sandy

'Gw harus hubungi the tiger' batin davi lalu menjauh dari sana dan menghubungi the tiger inti

Tak berapa lama mereka datang membawa pacar masing masing

" Sya, bang Rey sya" Ucap aqeela kepada rassya

Kemudian rassya memeluk aqeela yang menangis sesegukan

'Kali ini jangan yaallah, cukup radit yang kau ambil Rey jangan' batin rassya

Dokter pun keluar