37

1.2K 154 38
                                    


Bruk

Rassya melempar tubuh mungil sandy kekamar sandy

" Awss sakit" Rintih sandy pelan

Rassya keluar kamar sandy lalu menguncinya dari luar

" Kak buka, kak Rassya buka jangan kunciin gw dikamar buka kak" Ucap sandy sambil menggedor gedor pintu dari dalam

" Apa apaan sih lo bang, kenapa kak sandy nya dikunciin coba"

" Dia itu gila, dia bilang ada rey di tengah kolam renang yaudah gw kunciin"

" Ya bukan gitu dong caranya"

Kemudian selly membukakan pintu kamar untuk sandy

" Eh mau ngapain lo"

" Gw mau bukain pintu buat kak sandy salah? "

" Nggak, jangan dibuka nanti dia buat macem macem lagi"

" Bukain"

Rassya dan selly menoleh disana ada aqeela dan juga fajri. Fajri membawa kandang kucing yang didalamnya ada kucing kecil lucu beserta kebutuhan si kucing

" Cepetan bukain" Ucap aqeela dingin

" Qeel?"

Lalu selly membuka pintu kamar sandy, aqeela dan fajri masuk kedalam kamar sandy

" San"

" Qeel" Lalu sandy memeluk aqeela

" Tadi gw liat rey qeel disitu di kolam renang sambil kehujanan, suruh dia masuk qeel hiks hiks nanti dia kedinginan nanti dia sakit qeel hiks suruh rey masuk disana dingin nanti nanti hiks hiks"

" Shuuuut san, jangan kaya gini nanti kita sedih" Ucap aqeela prihatin dengan keadaan sandy

" Tapi tadi gw liat dia qeel "

" Udah ya, jangan kaya gini eh nih gw bawain apa buat lo" Ucap aqeela sambil melepaskan pelukannya

" Tada gw bawain kucing buat lo"

" Kucing? "

" Iya kucing, ji sini"

" Hah, oh nih" Ucap fajri lalu menyerahkan kandang kucing yang dia bawa ke aqeela

" Thanks ya"

" Iyaa"

" Nih lucu kan" Ucap aqeela

" Iii iya lucu" Ucap sandy gemes ke kucing yang ada didalam kandang

" Keluarin qeel "

" Nih"

" Hai pus" Ucap sandy sambil menggendong kucing itu

" Pus nya namanya siapa qeel"

" Namain aja terserah lo"

" Hmm siapa ya, ji bagusnya apa buat nama pus nya" Tanya sandy pada fajri

" Kucing itu perempuan, bulunya putih dan halus, matanya bulat lucu banget" Ucap fajri memuji kucing kecil itu

Meong

Sepertinya kucing itu berterimakasih kepada fajri karna memuji nya

" Jadi"

" Tukiem cocok " Ucap fajri nyeleneh

" Hih tukiem malahan, tadi aja "

" Heheh, ngga kok ya kali di namain tukiem"

" Makanya jangan nyeleneh"

Sandy tertawa kecil melihat pertengkaran aqeela dan fajri, hanya karna nama saja mereka berantem apalagi yang lain

Te Extraño[Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang