Tok
Tok
Tok
"Kemana dia?"
Tok
Tok
Tok
"Apa tidak ada orang?"
Tok
Tok
Tok
"Kenapa juga rumah ini sepi?"
Tok
Tok
Tok
"Maaf Tuan... biasanya jam segini Tuan muda sudah tidur..."
"Baik lah... terimakasih"
"Buka saja Tuan... biasa Tuan muda tidak akan mengunci kamar nya"
Ceklek
"Ji - lha? Udah tidur beneran? Jam berapa?" Soonyoung melihat jam tangan nya.
"Baru jam 8? Pinter juga ni anak..."
Soonyoung mendekat dan duduk di sebelah kasur milik Jihoon.
"Kamu imut sekali..." Soonyoung mengelus pipi Jihoon.
"Apa Mama mu tidak ada di rumah? Tak apa... aku akan di sini saja... melihat mu tertidur dan pukul 4 pagi aku akan pulang... wajah mu sangat tenang... mungkin kau lebih menarik perhatian ku dari pada Mama mu..."
(Ga papa chi! Nikah aja noh ama uji! Serius!)
+×+
"Sekarang pukul? 03.59, sebentar lagi aku akan pulang manis... dan... tepat... jam 04.00"
Soonyoung bangun dari duduk kan nya dan mencuim dahi Jihoon.
Cup
"Selamat malam manis ku..."
Ceklek
Jihoon membuka pintu lalu berbalik.
"Rasanya sangat sulit untuk meninggalkan mu... kenapa perasaan ini terjadi pada ku? Sana... ini mungkin sudah waktunya aku mencari pengganti mu untuk anak kita... dan pasangan yang benar benar aku cintai..."
"Selamat malam... Kwon Jihoon"
Ceklek
Pintu tertutup dan Soonyoung segara turun lalu pergi dari rumah besar itu.
+×+
"Apa Chan masih tidur?"
"Ya Tuan, Tuan muda masih tertidur"
"Dia tidak rewel kan?"
"Tidak sama sekali Tuan..."
Hoshi baru mempunyai anak sekitar 1 bulan yang lalu. Anak itu di namai Kwon Chan, jika disilsilah Keluarga Kwon Jung Chan. Biasa dipanggil Channie / Chan bisa juga Ican.
Istri nya, Sana sudah meninggal saat melahirkan Chan. Soonyoung menikah dengan Sana atas paksaan. Jadi Soonyoung tidak terlalu peduli dengan Sana.
Sana sangat perhatian pada Soonyoung. Tapi Soonyoung tidak melirik semua yang Sana lakukan. Chan lahir juga merupakan sebuah kesalahan.
Jika saja Ibunya, Nyonya Kwon tidak memasukan obat perangsang kepada minuman miliknya, Sana tidak akan hamil lalu melahirkan Chan.
Ceklek
Soonyoung masuk ke dalam kamar bertulis kan 'Kwon Jung Channie 🦖'.
"Sayang... kau sudah bangun ya? Daddy mau bertanya..."
Soonyoung menggendong Chan.
"Apakah kau mau memiliki seorang yang bisa merawat mu? Seperti seorang Ibu... mau tidak? Tapi dalam bentukan laki laki nak... nanti kau bisa memanggilnya dengan sebutan... Papi... bagaimana?"
Chan hanya melihat Daddy nya dengan tatapan polos.
"Daddy bodoh hanya karena cinta ya? Kau masih belum bisa berbicara. Mungkin ini efek samping karena Daddy selalu berhalu menjadi harimau. Tak apa berhalu menjadi harimau, dari pada berhalu menjadi pasangan seseorang. Ya kan Nak?"
"Astaga! Aku benar benar bodoh! Sudah, Daddy akan mandi lalu pergi berangkat kerja"
Soonyoung membawa Chan ke kamarnya. Di kamar Soonyoung juga ada keranjang bayi. Saat malam, Chan akan di pindahkan ke kamarnya sendiri.
"Kau tau? Daddy akan berkerja di rumah saja..."
"Kau bisa menemani Daddy mu yang tampan ini benar kan sayang? Ya kan... kiww"
"Kalo kamu bisa ngomong pasti kamu bilang 'Daddy udah gila ih! Btw kapan mau nunjukin Papi baru buat Channie?' Bener kagak? Ya bener lah!"
---
TBC
Mungkin bapak Kwon sudah gila karena terlalu sering berhalu menjadi Horanghae
Jangan lupa vote btw
KAMU SEDANG MEMBACA
My New Daddy || SoonHoon [END]
Short StoryWARNING BXB!!! Cinta itu tidak memandang umur. Benar atau benar? Hal itulah yang terjadi pada kisah cinta Soonyoung dan Jihoon.