Prolog

1.8K 196 4
                                    

Seorang gadis berambut hitam sepunggung duduk di salah satu meja dalam sebuah caffe di area bandara. Kakinya yang bergantung dibawah kursi ia goyangkan santai, matanya sibuk menatap ponsel di tangannya, melihat beberapa foto secara bergulir.

"Udah, jangan diliat mulu fotonya." suara seorang laki-laki terdengar, membuat gadis itu menoleh. "Nih, minum dulu, Latte Macchiato. Kesukaan kamu kan?."

Gadis itu menatap kearah minuman di dalam cup yang diletakkan diatas meja, kemudian beralih kembali menatap laki-laki yang sudah duduk di depannya.

"Kok mukanya sedih gitu?, kan udah di beliin minum. Gratis loh ini, kenapa sih Nura-nya abang?."

Gadis yang dipanggil Nura itu mencibir, menahan tangis. "Bang Asta beneran mau pergi?."

"Ra, kan kita udah bahas ini semalam."

"Ya t—tapi kenapa sih harus ke luar negeri, kan bisa kuliah disini aja. Kalau abang pergi, nanti aku ditemenin sama siapa?."

Laki-laki bernama Astara tersebut menghela nafas pelan, menatap adik perempuan satu-satunya itu lekat. Jujur, ia juga merasa berat meninggalkan Nura  terlebih mereka hanya dua bersaudara, jika dirinya pergi, ia yakin Nura akan benar-benar merasa kesepian. Semenjak kecil, Astara dan Nura tidak pernah terpisah jauh satu sama lain. Tapi, ia tak punya pilihan lain. Astara harus secepatnya pergi dari Indonesia mau tidak mau.

୨⎯ ✧.* ⎯୧

Di tempat yang lain, seorang anak laki-laki duduk diam disamping tempat tidur rumah sakit. Di dalam ruangan itu sunyi, hanya bunyi mesin elektrokardiograf yang terdengar. Seorang perempuan terbaring, dengan berbagai peralatan medis yang terpasang diwajah dan tubuhnya.

"Aku disini, aku sudah disini."

A/N Halo semua! HTSL adalah fanfic tentang Bintang dan Ratu, awalnya cerita ini dimuat dalam bentuk cerbung di Instagram, karena satu atau lain hal maka cerita ini ditulis kembali atau dilanjutkan dalam bentuk cerita wattpad. Tentunya akan ada perbedaan dari segi cara penulisan cerita, yang pastinya akan lebih seru.
Selamat membaca!, jangan lupa vote dan comment yaa
Hug from a far🧡 -Author

𝓢𝓾𝓻𝓻𝓮𝓹𝓽𝓲𝓽𝓲𝓸𝓾𝓼Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang