'presentasi sayangku 22/7 alias gak ada batasnya' -Taeyong
"Kak Doy, nanti aku pulang sendiri aja oke, kakak gak usah jemput."
Ucap Jeno sesantai mungkin, padahal dihatinya udah deg-degan.
"Ngapain?"
Jeno yang ditanyai begitu langsung kicep, duh dia kan tidak pandai berbohong.
"Anu, ada kerja kelompok. Nah jadi Jeno-"
"Ssttt."
Telunjuk Doy, ditempel ke bibirnya.
"Kenapa gak kerja kelompok dirumah aja? Kenapa harus keluar?"
Oh God, dia kudu jawab apalagi.
"Ya, kan bahan-bahannya ada dirumahnya Haechan. Lagian planning awal juga udah mau tuntas. Masa tiba-tiba diganti."
Sebenarnya kerja kelompok dirumahnya haechan itu udah selesai,bahkan dari dua Minggu lalu. Cuma kan ini akal-akalan Jeno doang.
Doyoung natep Jeno bentar, mencari kebohongan dimata puppy itu. Kayaknya dia percaya deh
'Echan maafin Jeno pliss.'
"Oke, kakak ijinin. Tapi jam setengah enam harus dirumah, kalo belom. Abang hukum gak boleh keluar rumah 2 bulan."
Jeno senyum seneng. Akhirnya dia bisa bebas. Bentar sie.
"Oke, makasih kak."
Dia langsung masuk kedalam area parkiran. Ternyata ada yang nungguin.
Jeno langsung lari kecil kearahnya.
"Gimana? Boleh?"
"Boleh kok, asal jangan lama-lama."
"Oke, nanti aku jemput dikelas."
Jeno angguk terus dadah kearah sang pujaan.
'oke, kak Mark.'
........
Jarum jam udah nunjuk jam 3.15 p.m. tapi dimana sekolah udah mulai sepi.
"Jen, lama?"
Yang ditanya geleng. Gak sih. Dia aja baru keluar juga.
"Ya udah, ayo."
Mark gandeng tangan Jeno sambil lari kecil kearah motornya.
Kadang dia insekyur, soalnya dia gak bisa bawa motor. Bisa sih bisa. Cuma itu motor Scoopy warna putih itu juga cuma ke Indomaret depan.
"Kita mau kemana?"
Btw mereka lagi dijalan. Disini obrolan gak jelas terjadi.
"Hah,Udah kok."
"Lah ngapain ke lahor? Jauh amat."
"Iya nanti kita beli case hp warna kuning."
"NGAPAIN BELI SULING?"
"KAMU SUKA BLACKPINK? KALO AKU SIH SUKA JUSTIN BIEBER."
Dahlah gak jelas. Padahal dibilang ngebut juga ngak. Akhirnya mereka sampe ditujuan.
"MOG Mall Olympic Garden?"
Mark ngangguk, sebenarnya dia juga bingung mau kemana. Daripada bingung mending kesini.
"Kita beli aichiro. Terus nyari buku bentaran."
Jeno sih ngangguk aja. Bodoamat tempatnya asal bareng Mark gas aja.
"Halo kakak, mau pesen varian apa?"
"Saya chicken skin yang level 3, eh Jen mau apa?"
Jeno bingung, dia tuh suka yang sosis tapi jamur juga enak.
"Jamur aja. Level 2."
Pelayan nulis pesanannya, terus ngasih no antriannya.
"Ditunggu sebentar ya kak."
Akhirnya mereka nunggu dengan memegang no antrian
"237?"
Jeno diem-diem ngefoto Mark yang lagi main hp.
"Ih bagus, aku post aja."
Dengan santainya dia ngepost itu di Instagram Story. Oh sorry ini dia cuma di CF kok.
Akhirnya mereka selesai ngedate secara sederhana. Dan bodohnya. Sekarang jam 17.20.
Jeno melotot, mampus cari penyakit.
"Kak ayo ngebut!."
Mark yang paham langsung gas.
"Aku turun sini. Udah kak Mark hati-hati dadah." Terus dia lari kayak bocah mau diomelin maknya
Jeno masuk gerbang pelataran rumahnya. Mampus ada mobilnya Doy.
"Udah pulang? Baru inget rumah?"
Deg
Jeno noleh ke arah samping, ternyata kakaknya cuma pakek kaos tanpa lengan sambil makek kacamatanya. Dilihat tatapannya nyeremin.
"Anu tadi tugasnya agak susah. Jadi agak telat."
"Oh tugasnya banyak?"
Doy narik tangan Jeno kasar kearah kamarnya. Apa Jangan-jangan....
Jeno didorong ke atas kasurnya. Ukuran king size.
Doy tutup pintunya kasar banget, terus dia kunci.
"GAK ADA KERJA KELOMPOK YANG KELUYURAN!!! APALAGI MAIN SAMA COWOK!!"
Jeno dibentak gitu kaget, dia nunduk aja. Dia gak mau ngelawan.
Dipikir-pikir bukannya tadi dia cuma post di CF.
' Tuhan menutupi Aib dan rahasiamu, tapi temanmu cepu di CF.'
Ingat ya bestie, CF itu cepu friend
"KAKAK KENAPA SIH LARANG JENO BUAT PACARAN, JENO JUGA MANUSIA KAK!! JENO JUGA PUNYA HATI."
PLAK!!
tamparan Doyoung mendarat di pipinya, seumur hidupnya baru ada yang berani nampar dirinya. Papanya yang cuek aja gak pernah.
"Mulai sekarang kamu gak usah berangkat sekolah lagi."
"Kak-"
"KAKAK NGOMONG JANGAN DIPOTONG!!, KEPUTUSAN KAKAK UDAH FINAL. KAMU HOMESCHOOLING."
Jeno geleng-geleng gak mau. Plis dia gak mau. Apalagi dia juga baru punya temen.
"Gak mau hiks, kak gak mau."
Doyoung udah bodoamat, lagian dia cemburuan banget adeknya deket-deket sama Mark.
"Mana hp kamu!"
Jeno nyerahin itu dengan terpaksa. TERPAKSA
Dia mulai ngotak-ngatik akun sosmed Jeno. Dia hapus dan blokir semua disana.
Dia juga bikin akun baru di sosmed Jeno. Dan itu pakek akun email-nya Doy. Jadi doy bisa makek akun Jeno secara diam-diam.
Agak sinting sih, tapi ya begimana ya.
"Sekarang kalo mau keluar rumah bareng sama kakak, sekalipun ke Indomaret depan. Kalo perlu kakak beli itu Indomaret pindah ke dalam rumah."
Jeno ngangguk, jujur Doyoung nampar sampe ngamuk serem. Emangnya kenapa Doy cemburu? Padahal kan Jeno sama Doy adek kakak.
Tapi Doy anaknya Mama Jen sama suami lamanya.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
KURA KURA「クラクラ」
FanfictionOoh, lose control of my heart and soul magic~ Hanya peristiwa dimana sang dua orang bersaudara mencintai satu sama lain dalam konteks yang berbeda, bimbang antara mempertahankan cinta atau merelakan "Kita saudara, gak mungkin aku suka sama kakak sen...