Jendra?

159 46 9
                                    

Setelah membayar tas yang Shaka belikan untuk kado sang Mami, Shaka dan Aurora berjalan ke arah luar toko tersebut lalu mereka pun berkeliling keliling Mall

"Ka, Gue boleh beliin kado buat Mami lo juga?" tanya Aurora

Shaka tersenyum mendengarnya, lalu mengangguk,

"Boleh"

"Yes!!"

Shaka kembali tersenyum melihat tingkah lucu Aurora,

"Tapi mau beliin Mami lo apa ya?" ucap Aurora bingung

"Mami gue apa aja suka kok, soalnya itu dari calon mantu nya" ucap Shaka lalu berjalan meninggalkan Aurora yang masing mematung karena perkataan Shaka

Jelas pipi Aurora sudah berubah merah karena ucapan Shaka tadi, Setelah menghilangkan rasa gugupnya Aurora pun sedikit berlari untuk mengejar Shaka,

Shaka yang melihat Aurora kesusahan menyamai langkahnya itupun langsung berhenti hingga Aurora tepat di depan nya, Shaka langsung menggandeng lengan kecil milik Aurora,

"Makan dulu ya" ucap Shaka yang diberi anggukan kecil Aurora,

"Mau makan apa?" tanya Shaka sambil melihat lihat beberapa restoran di sebelah kanan dan kiri Aurora dan Shaka,

"Sushi aja gimana? mau gak?" tanya Aurora

Shaka tentu saja langsung mengangguk, ia tidak keberatan karena kebetulan ia pun menyukai makanan khas Jepang tersebut,

Akhirnya mereka berdua pun langsung berjalan ke arah restoran yang menyajikan makanan khas Jepang tersebut,

Setelah sampai Aurora dan Shaka pun langsung duduk disalah satu meja dan memesan makanan mereka berdua,

Butuh waktu sekitar 20 menit hingga makanan mereka berdua sampai tepat di depan mereka, Shaka dan Aurora pun langsung memakannya dengan tenang,

Tidak ada pembicaraan satu sama lain, keduanya asik dengan makanan nya masing masing, tetapi sesekali Shaka memperhatikan Aurora dan terkekeh karena Aurora begitu semangat saat melahap sushi sushi di depan nya itu,

"Rora"

Deg!

Aurora sangat hafal suara itu, dengan ragu Aurora mengangkat kepala nya dan langsung bertatapan dengan laki laki tersebut,

Dugaan Aurora tidak salah, dia adalah Jendra mantan kekasih Aurora di bandung,

"Ekhm" dehaman itu keluar dari mulut Shaka, tentu saja sendari tadi Shaka sangat bingung, terlebih mereka berdua memilih untuk diam dan saling menatap satu sama lain,

Ada yang beda dari tatapan Aurora kepada laki laki di depan nya, Aurora menatap dengan tatapan kebencian kepada laki laki tersebut,

"Apa kabar Ra? udah lam-" ucapan laki laki bernama Jendra itu terputus saat Aurora berdiri di depan nya dan manatap Shaka,

"Shaka ayo pulang" ucap Aurora yang langsung di angguki Shaka,

Sebelum melangkah kan kaki keluar tangan Aurora sempat di cekal oleh Jendra tetapi Aurora langsung melepasnya, tetapi karena cekalan tangan Jendra yang sangat kuat membuat Aurora susah melepaskan cekalannya,

"Lepas" ucap Shaka sambil sedikit menarik tangan Aurora dari cekalan Jendra,

Jendra sama sekali tidak mendengar ucapan Shaka, ia hanya menatap dalam Aurora, Shaka yang melihat pergelangan tangan Aurora memerah langsung emosi,

Bugh!

Jendra terjatuh karena pukulan yang ia dapat dari Shaka, akhirnya cekalan itu pun terlepas

Shaka & Aurora (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang