First Love - TAEGYU

O3

"APA?!!"

Oke katakan beomgyu gila karena berani berteriak didepan Atasannya sendiri, setelah sadar ia buru-buru menutup mulutnya sambil menunduk dan mengucapkan maaf berkali-kali. Taehyun hanya terkekeh menatap kelakuan Beomgyu, ntah kenapa ia melihatnya sangat lucu apalagi wajah memerah beomgyu saat menunduk menahan malu.

"Tidak masalah, duduklah" Ucap taehyun sambil dagunya menunjuk pada sebuah sofa di ruangannya. Beomgyu tampak kikuk dan menurut, ia masih tidak mengerti dengan situasi sekarang. Ia menghampiri sofa tersebut lalu mendudukkan tubuhnya disana. Tak lama kemudian Taehyun berdiri dari Kursi kebesaran nya dan duduk disofa yang sama dengan beomgyu.

Beomgyu masih menunduk, ia berdoa berkali-kali semoga ia tidak mendapatkan masalah dan berujung dipecat. Bahkan beomgyu masih magang, tapi benar-benar takut kata "dipecat"

"Jadi bagaimana jawabanmu?" Tanya taehyun menatap dalam mata beomgyu, sedangkan beomgyu masih mencerna kata-kata taehyun

Tanpa sadar ia memiringkan kepalanya dan mengedipkan matanya beberapa kali, tanda bahwa ia kebingungan. Taehyun yang melihatnya hanya bisa menggigit pipi dalam nya, pria manis dihadapannya benar-benar menggemaskan sial !

"Aku ulangi, Choi Beomgyu. Menikahlah dengan ku" Ucap taehyun lembut, beomgyu masih diam

Beberapa detik kemudian ia hampir berteriak, namun gagal karena Taehyun yang keburu menutup bibir mungil itu.

"Jangan teriak, telingaku sakit mendengar teriakanmu" Taehyun berkata jujur, saat beomgyu berteriak tadi telinganya sempat berdengung.

"t - tapi pak, kenapa? m - maksud saya. kenapa harus saya? Bahkan kita belum saling mengenal satu sama lain" Ucap beomgyu, Taehyun terdiam membenarkan ucapann beomgyu.

Namun bukan Taehyun namanya jika keinginan nya tidak tercapai, ia cinta pada beomgyu dan ia ingin mendapatkan pria dihadapannya ini.

Taehyun menghela nafas "Ibu ku meminta aku untuk segera menikah, dan aku harus menurutinya. Jadi maukah kau membantuku? Menikahlah dengan ku maka kau akan mendapatkan apapun yang kamu mau. Aku juga tidak akan melarang apapun Hobby dan kesukaan kamu, aku pun akan membayar semua semesteran mu, dan aku akan selalu mengisi rekening mu setiap harinya. Jadi ku mohon, mau kan?" Dalam hati taehyun ia meminta maaf karena membawa nama ibunya, tapi itu memang fakta kan

Sedangkan Beomgyu terdiam, impiannya adalah menikah sekali dalam seumur hidup, apa pria dihadapannya ini menjamin nya untuk tertahan bersamanya sampai tua nanti? Lagian beomgyu hanya ingin menikah dengan orang yang ia cintai dan mencintai dirinya.

Beomgyu menghela nafas ia ingin menolak, tapi mengingat ini merupakan keinginan orang tua nya Taehyun. Ia harus berpikir 2 kali. Beomgyu sangat tidak nyaman jika menolak keinginan Orangtua, tapi ini tentang pernikahan.

Beomgyu tampak gelisah, kemudian ia menghadap Taehyun, menarik nafasnya sebentar lalu menjawab "m , maaf tuan kang. Apa saya boleh meminta waktu?" Taehyun mengernyitkan dahinya bingung, begitu beratkah permintaannya?

Tak lama kemudian dia mengangguk "Baiklah, sampai besok"

"A - apa?!"

"Besok sore kamu kesini lagi dan memberikan jawabanmu" Taehyun berdiri lalu menatap beomgyu "ayo ikut dengan ku, aku lapar. Mau makan siang" Beomgyu hendak menolak namun sebuah interupsi mengagetkan nya

"Tidak ada penolakan, aku mau makan siang bersamamu"

* * *

Benar-benar tidak bisa ditolak, buktinya sekarang Beomgyu sedang duduk di hadapan Atasannya. Kang Taehyun.

Sebenarnya beomgyu harus bernafas lega karena sekarang mereka makan siang di luar, tidak dikantin perusahaan. Jika dikantin perusahaan, bisa dipastikan keesokan harinya ia tidak dapat bekerja dengan tenang. Setelah Taehyun mengucapkan ia ingin makan siang dengan Beomgyu, beomgyu mengusulkan untuk keluar Ruangannya duluan dan menunggu Taehyun di basement sambil menunggu Taehyun mengambil Mobilnya.