True Love

18 A

Play song in mulmed
Don't Worry My Dear
By D.O EXO ft Jo Jung Suk
(Uploader : Stone Music Entertainment)
-
-
-
-
-
-

Langit dan Starla tiba dipekarangan mansion Admaja tepat sebelum maghrib tiba.

"Ayo aku anterin masuk." Langit hendak berdiri.

"Eh, enggak usah. Aku masuk sendiri aja." Tolak Starla.

"Gpp, ayo aku anterin masuk."

"Gak usah Langit, kamu pulang aja pasti capek seharian keluar." Lembut Starla yang membuat Langit luluh.

"Nanti kalau ada apa-apa langsung telpon aku." Tegas Langit.

"Siap Capt, bawel banget sih pacar aku ini." Balas Starla sambil mencubit pipi Langit.

"Argh, kebiasan deh." Dengus Langit yang dibalas cengiran Starla.

"Aku masuk dulu, kamu kalau sampai rumah langsung mandi, sholat terus makan, habis itu istirahat." Serius Starla.

"Siap Nyonya Wijaya." Senyum Langit.

"Apaan sih, oh iya kadonya kamu bawa aja besok biar langsung berangkat." Ujar Starla sambil tersenyum yang diangguki Langit.

"Bye, aku turun." Ujar Starla sambil membuka pintu mobil Langit.

"Hati-hati pulangnya." Ujar Starla sambil melambaikan tangannya.

"Siap." Jawab Langit sambil memberikan pose hormat.

Starla pun melangkah kakinya memasuki mansion tersebut. Begitupun dengan Langit yang lamgsung meninggalkan Mansion milik keluarga Admaja.

"Assalamualaikum." Ucap Starla sambil melangkahkan kakinya.

"Waalaikumsalam. Baru pulang non?" Tanya Bi' Siti.

"Hehehe iya bi', maaf yah tadi pagi Starla gak bisa bantuin bibi'." Sesal Starla.

"Gpp non, itu emang udah jadi tugas bibi' atuh. Sok istirahat neng, pasti capek." Senyum Bi' Siti.

"Starla ke atas dulu ya bi', habis bersih-bersih Starla langsung turun kebawah buat masak." Pamit Starla yang diangguki bi' Siti.

🍳🍳🍳🍳

Tampak seorang remaja perempuan tengah fokus menyiapkan makan malam untuk keluarganya. Ia membuat tumis kangkung dan juga ayam kecap. Setelah berkutat di dapur cukup lama, akhirnya masakan pun telah tertata rapi di atas meja makan.

"Selesai. Gue manggil mereka dulu deh." Starla berlalu menuju kamar orang tua dan kakaknya.

"Pa, Ma. Makan malam udah siap." Ujar Starla sambil mengetuk pintu kamar Orang tuanya.

Tak ada jawaban dari Papa dan Mamanya, Starla memilih melangkahkan kakinya menuju kamar sang kakak.

"Kak, makan malamnya udah siap." Ujar Starla sambil mengetuk pintu.